Menurut Reduno, ketegangan di antara para petarung telah terjadi sebelum laga.
Tabares dikatakan telah meminta maaf dan Farah sendiri terbuka untuk pertandingan ulang.
"Saya membalas dendam di sini atau di China, selama Federasi Tinju Bolivia menyetujuinya." ujar Tabares.
Farah adalah salah satu nama yang paling dikenal di tinju Bolivia, dengan rekor 73-26-3.
Baca Juga: Khianati AC Milan, Hakan Calhanoglu Selangkah Lagi Gabung Inter Milan
Dia telah memenangkan gelar nasional dan bahkan sabuk WBC selama kariernya.
Karena apa yang dilakukan Tabares, Farah menyatakan bahwa hidungnya patah.
Tabares diperkirakan akan menerima larangan panjang setelah serangan brutal itu.
Lihat postingan ini di Instagram
Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik
channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | thesun |
Komentar