Dari rekor head to head atau pertemuan tersebut, China unggul dengan tujuh kali menang, sementara Indonesia memenangi empat laga.
Baca Juga: Paul Pogba Kritik Taktik Man United, Solskjaer Akui Buat Kesalahan Besar
Namun, dengan kemenangan di Denmark kali ini, praktis membuat Indonesia memantapkan rekor juara Thomas Cup terbanyak, yaitu 14 kali serta 6 kali runner-up.
Indonesia sebelumnya meraih Piala Thomas pada 1958, 1961, 1964, 1970, 1973, 1976, 1979, 1984, 1994, 1996, 1998, 2000, dan 2002.
Keberhasilan Indonesia ini sayangnya tak diwarnai kibaran bendera Merah Putih.
Pasalnya, beberapa waktu lalu Indonesia mendapat sanksi serius dari Badan Anti-Doping Dunia (World Anti-Doping Association/WADA) per Kamis (7/10/2021) setelah Lembaga Anti-Doping Indonesia (LADI) dinyatakan tidak patuh.
Akibat hal ini, Indonesia dilarang mengibarkan bendera Merah Putih, kecuali dalam ajang Olimpiade.
Indonesia dinyatak WADA tidak patuh karena tak menerapkan program pengujian yang efektif kepada setiap atlet di seluruh cabang olahraga.
Meski mendapat sanksi serius, WADA tetap mengizinkan para atlet dari Indonesia untuk bersaing pada kejuaraan atau turnamen level regional, kontinental, dan dunia.
Editor | : | Imadudin Adam |
Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar