SUPERBALL.ID - Keikutsertaan bintang Timnas Thailand, Chanathip Songkrasin, di Piala AFF 2022 menjadi hal yang sangat dinantikan oleh para pecinta sepak bola Asia Tenggara.
Pemain yang kerap dijuluki 'Messi Thailand' itu adalah salah satu yang terbaik dalam sejarah turnamen Piala AFF.
Namun, menjelang dimulainya gelaran Piala AFF 2022, Chanathip Songkrasin menimbulkan kegemparan ketika secara terbuka menyatakan keinginannya untuk mundur dari daftar skuad Thailand.
Saat ini, Chanathip Songkrasin menjalani musim yang sulit di Liga Jepang bersama klub Kawasaki Frontale.
Bintang yang pernah tiga kali meraih penghargaan pemain terbaik di Piala AFF itu menyatakan ingin istirahat setelah musim kompetisi 2022 berakhir.
Ia ingin mencurahkan energinya untuk rencana klub dan tim nasional pada 2023.
Perihal pernyataan Chanathip Songkrasin itu, pelatih Timnas Thailand Alexandre Polking benar-benar bungkam.
Baca Juga: Sebelum Bentrok dengan Timnas Indonesia, Thailand Diancam Pelatih Malaysia di Piala Raja
Adapun di Piala AFF 2022 nanti, Thailand tergabung di Grup A bersama Timnas Indonesia, Filipina, Kamboja, dan Timor Leste/Brunei.
Pertandingan Piala AFF 2022 akan bergulir mulai pada 20 Desember 2022 hingga 16 Januari 2023.
Pertemuan antara Timnas Indonesia dan Thailand di fase grup merupakan ajang 'balas dendam' yang terlalu cepat.
Seperti diketahui, Thailand merupakan juara bertahan Piala AFF setelah memenangi gelar keenam mereka pada edisi 2020.
Saat itu Thailand berhasil menyingkirkan Timnas Indonesia di partai final, dengan kemenangan 4-0 di leg pertama dan imbang 2-2 di leg kedua (agregat 6-2).
Timnas Indonesia yang kali ini berada satu grup dengan Thailand, tentu sangat berambisi untuk membalaskan dendam menyusul kekalahan tersebut.
Menjelang hadapi dendam Timnas Indonesia terhadap timnya, Polking seakan mulai ketar-ketir, apalagi skuadnya terancam kehilangan Chanathip.
Sosok Chanathip merupakan kartu As dalam rencana Polking di setiap pertandingan Timnas Thailand.
Ketika Timnas Thailand menghadapi kesulitan, Chanathip mampu bersinar dan memberikan kemenangan tim.
Apabila Chanathip absen di Piala AFF 2022, tentu itu akan sangat memengaruhi strateginya.
Seperti diberitakan media Thailand, Polking pun berusaha sangat keras menyakinkan Chanathip untuk berpartisipasi di Piala AFF 2022.
Dalam langkah terakhir, Polking menelepon Chanathip dan pemain Thailand lainnya yang bermain di Jepang, Supachok, untuk berbicara secara pribadi di tempat latihan.
Eks pelatih Ho Chi Minh City itu ingin kedua bintang pentingnya memiliki mental yang nyaman untuk siap mengabdikan diri kepada Timnas Thailand di turnamen regional.
Saat ini belum diketahui apakah Polking mampu meyakinkan Chanathip untuk berubah pikiran.
Akan tetapi, media Thailand percaya Chanathip akan diizinkan untuk berkumpul lebih lambat dari rekan satu timnya dan hanya muncul mulai babak semifinal.
Dalam waktu dekat, Chanathip akan bermain untuk tim Gajah Perang pada dua pertandingan di ajang Piala Raja, yakni 22 dan 25 September.
Juni lalu, gelandang berusia 28 tahun itu absen saat Timnas Thailand bermain di babak terakhir Kualifikasi Piala Asia 2023.
View this post on Instagram
Editor | : | Ragil Darmawan |
Sumber | : | Soha.vn |
Komentar