Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pupuskan Harapan Indonesia, Arab Saudi Dapat Dukungan Malaysia untuk Jadi Tuan Rumah Piala Dunia 2034

By Dwi Aryo Prihadi - Jumat, 6 Oktober 2023 | 21:35 WIB
Pertemuan antara Presiden Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Datuk Hamidin Mohd Amin dan Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Gianni Infantino di Doha, Qatar.
FAM.ORG.MY
Pertemuan antara Presiden Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) Datuk Hamidin Mohd Amin dan Presiden Federasi Sepak Bola Dunia (FIFA) Gianni Infantino di Doha, Qatar.

SUPERBALL.ID - Asosiasi Sepak Bola Malaysia (FAM) menyuarakan dukungannya terhadap Arab Saudi untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034.

Pada Rabu (4/10/2023), FIFA mengundang negara-negara dari Asia dan Oseania untuk mengajukan penawaran sebagai tuan rumah Piala Dunia 2034.

Hanya satu jam setelah pengumuman tersebut, Federasi Sepak Bola Arab Saudi (SAFF) langsung bergerak cepat.

Dalam pernyataan resminya, SAFF menegaskan kesiapan mereka untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2034.

Baca Juga: Kurang dari 100 Hari Menuju Piala Asia 2023, Trio Bomber Malaysia Tebar Ancaman ke Para Pesaingnya

"Dipimpin oleh SAFF, bidding untuk Piala Dunia 2034 bertujuan untuk menghadirkan turnamen kelas dunia dan akan mengambil inspirasi dari transformasi sosial dan ekonomi Arab Saudi yang sedang berlangsung serta kecintaan negara itu terhadap sepak bola," kata SAFF.

Pernyataan SAFF itu langsung disambut dukungan Presiden AFC, Shaikh Salman bin Ebrahim Al Khalifa.

Ia menyatakan seluruh keluarga sepak bola Asia akan bersatu mendukung inisiatif dari Kerajaan Arab Saudi.

"Kami akan bersatu mendukung inisiatif penting Kerajaan Arab Saudi," tegas Shaikh Salman, dikutip dari The Sydney Morning Herald.

"Kami berkomitmen untuk bekerja sama dengan keluarga sepak bola global guna memastikan keberhasilannya," tambahnya.

Dukungan dari AFC kepada Arab Saudi sekaligus memastikan bahwa negara-negara Asia lain hampir tidak punya peluang.

Artinya, harapan Indonesia untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia kembali harus tertunda lebih lama.

Baru-baru ini, giliran Malaysia yang menyatakan dukungannya terhadap upaya Arab Saudi menjadi tuan rumah.

Dukungan tersebut disampaikan oleh Presiden FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin.

Dukungan FAM untuk Arab Saudi tidak lepas dari kesuksesan Qatar menggelar Piala Dunia pertama di Timur Tengah akhir tahun lalu.

Baca Juga: Catat Hattrick Asis, Eks Pelatih Timnas Malaysia Sebut Saddil Ramdani Pemain Terbaik di ASEAN, tapi...

Hamidin menilai Arab Saudi memiliki potensi untuk mengikuti jejak Qatar maupun Jepang dan Korea Selatan.

"Oleh karena itu, kami mendukung Arab Saudi sebagai negara Asia lainnya yang mampu menjadi tuan rumah Piala Dunia setelah Korea Selatan dan Jepang pada tahun 2002 dan Qatar pada tahun 2022."

“Piala Dunia yang diselenggarakan di Korea Selatan, Jepang, dan Qatar sungguh luar biasa."

"Kami yakin Arab Saudi juga mampu menjadi tuan rumah turnamen yang sama,” kata Hamidin, dikutip SuperBall.id dari Bharian.com.my.

Dalam pengumumannya, FIFA juga menunjuk enam negara dari tiga benua sekaligus untuk menjadi tuan rumah Piala Dunia 2030.

Maroko, Portugal dan Spanyol, yang menjadi calon tunggal, akan menjadi tuan rumah bersama untuk Piala Dunia 2030.

Namun, turnamen juga akan dimainkan di Uruguay, Argentina dan Paraguay untuk merayakan edisi keseratusnya.

Tiga negara Amerika Selatan itu masing-masing akan menjadi tuan rumah satu pertandingan pembuka di kandang sendiri.

Setelah itu, mereka akan memainkan sisa pertandingan di Spanyol, Portugal dan Maroko.

Akan tetapi, keputusan FIFA tersebut dinilai melanjutkan siklus kehancuran terhadap Piala Dunia oleh sekelompok penggemar.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P

Editor : Dwi Aryo Prihadi
Sumber : Bharian.com.my

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X