SUPERBALL.ID - Timnas Futsal Thailand mengawali kiprah di Piala Asia Futsal 2024 dengan hasil yang memuaskan usai melibas China di Grup A.
Berstatus tim tuan rumah, Thailand menang 3-1 di Indoor Stadium Huamark, Bangkok, Rabu (17/4/2024).
Thailand menurunkan para pemain terbaik seperti Muhammad Osamanmusa dan Suphawut Thueanklang.
Tim asuhan Miguel Rodrigo itu membuka skor pada menit ke-13 lewat gol yang dicetak oleh Apiwat Chaemcharoen.
Baca Juga: Thailand Kalah di Laga Uji Coba Jelang Piala Asia Futsal 2024, Vietnam Ditekuk Malaysia
Tak butuh waktu lama, Thailand mampu menggandakan keunggulan semenit kemudian via gol Suphawut.
Menerima umpan Jirawat Sornwichian, pemain terbaik Asia 2012 itu mampu menceploskan bola ke gawang.
Pada menit ke-16, skor bertambah menjadi 3-0 untuk kubu tuan rumah dan bertahan hingga jeda.
Adapun gol ketiga Thailand dicetak oleh Osamanmusa, yang kini bermain di klub Spanyol Cordoba CF.
Unggul tiga gol, Thailand mencoba menurunkan tempo permainan di babak kedua.
Hal ini menciptakan kondisi bagi China untuk berbalik menyerang dan mengejar ketertinggalan.
Namun, gol yang dinanti-nantikan oleh tim tamu baru tercipta pada menit ke-40 melalui Xu Yang.
Kemenangan ini mengantarkan Thailand ke puncak klasemen sementara Grup A dengan meraup tiga poin.
Sedangkan China menempati posisi dasar klasemen dengan tanpa poin.
Sementara itu, Vietnam dan Myanmar berbagi posisi kedua setelah bermain 1-1 pada laga sebelumnya.
Baca Juga: Thailand Umumkan Pelatih Baru Jelang Piala Asia Futsal 2024, Berlabel Juara Eropa
Lebih diunggulkan, Vietnam mendominasi permainan dan lebih sering mendapatkan peluang.
Namun, penyelesaian akhirnya tim besutan Diego Giustozzi tidak begitu baik.
Di sisi lain, Myanmar memutuskan untuk bermain defensif sambil mengandalkan serangan balik.
Alhasil, babak pertama berakhir dengan skor kacamata alias 0-0.
Vietnam akhirnya memecah kebuntuan di babak kedua, tepatnya pada menit ke-24, lewat gol Minh Quang.
Menerima umpan rekannya, Minh Quang sejenak mengontrol bola sebelum melepaskan sepakan ke gawang.
Setelah unggul satu gol, Vietnam cenderung bermain lebih bertahan dan membiarkan Myanmar aktif menyerang.
Hasilnya, Myanmar berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-28 melalui gol Ko Ko Lwin.
Vietnam berusaha mencetak gol kemenangan di sisa jalannya laga, namun skor tidak berubah hingga akhir laga.
Pada laga ini, keberuntungan tidak berpihak kepada Vietnam ketika mereka memiliki dua peluang membentur gawang.
Sundulan Doan Phat membentur mistar gawang di babak pertama sebelum sepekan Minh Quang mengenai tiang di paruh kedua.
| Editor | : | Ragil Darmawan |
| Sumber | : | SuperBall.id |
Komentar