Beberapa waktu lalu media olahraga Amerika Serikat, Soccer America, mengkritisi kepemimpinan wasit yang memimpin pertandingan saat Choirul Huda meninggal.
Soccer America menyebut wasit pertandingan Persela Lamongan versus Semen Padang, Minggu (15/10/2017) tidak mampu menerapkan peraturan dengan benar.
Media Amerika itu menyebut meninggalnya Choirul Huda merupakan kesalahan fatal wasit yang tidak menguasai peraturan.
Namun tidak semua pihak setuju dengan pemberitaan ini.
Salah satu netizen dengan nama Ed M mengkritisi betul pemeberitaan dari Soccer America.
(Baca Juga: Tak Ada Nama Messi, Ini Pilihan Boaz Solossa untuk Pemain Terbaik FIFA 2017)
Ed M merasa artikel yang ditulis oleh Paul Gardner terlalu menyudutkan wasit atas insiden yang menimpa Choirul Huda.
Paul Gardner dinilai tidak memberikan bukti faktual dan menyimpulkan permasalahan dengan cara pandang ahli permainan bukan sebagai ahli peraturan.
"Pemahaman mereka tentang buku Hukum dan bagaimana hal itu diajarkan kepada Wasit sangat mengerikan."
"Menggunakan sedikit pengetahuan sepak bola untuk mengkritik Wasit atas cedera yang disebabkan atau kematian kiper."
Editor | : | Andi Ernanda |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar