Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Bek Bali United: Capek-capek Kejar Gelar Juara tapi Kalah Sama Surat

By Gangga Basudewa - Rabu, 8 November 2017 | 16:55 WIB
Bek Abdulrahman saat mengikuti sesi latihan pagi Bali United di lapangan Trisakti, Legian, Rabu (3/8/2016).
YAN DAULAKA/JUARA.NET
Bek Abdulrahman saat mengikuti sesi latihan pagi Bali United di lapangan Trisakti, Legian, Rabu (3/8/2016).

Keputusan kontroversial Komisi Disiplin (Komdis) PSSI terkait sanksi telat terhadap Mitra Kukar membuat kecewa pemain Bali United.

Satu diantaranya adalah pemain bertahan Bali United, Abdul Rahman Sulaeman.

Berdasarkan surat PSSI no 112/L1/SK/KD-PSSI/X/2017 tanggal 5 November 2017, komdis PSSI memutuskan pertandingan ini berakhir untuk kemenangan Bhayangkara FC dengan skor 3-0 atas Mitra Kukar.

Surat yang ditanda-tangani Ketua Komdis PSSI, Asep Edwi Firdaus ini juga memutuskan Mitra Kukar dikenakan sanksi.

Hal ini pun membuat kecewa Abdul Rahman dan rekan-rekannya lantaran, kemenangan Bali United atas PSM Makassar yang diperjuangkan mati-matian terasa semakin menjauh begitu saja.

Otomatis, perjuangan keras tim berjuluk Serdadu Tridatu dalam perburuan gelar  Liga 1 seperti sia-sia begitu saja.

“Ya pasti lah bang (kecewa). Bukan saya aja pasti semua kecewa mulai dari managemen pemain pelatih dan suporter."

"Kenapa harus nunggu pertandingan Makassar sama Bali coba?,” ucap pemain asal Kabupaten Sidrap kepada Tribun Bali, Rabu (8/11/2017).

Pemain berpostur jangkung itu mempertanyakan keganjilan keputusan Komdis PSSI yang dinilainya penuh dengan tanda tanya.

Tak sampai di situ, Abdul Rahman pun meluapkan kekecewaannya atas keputusan Komdis PSSI yang dianggapnya sangat aneh karena usaha keras Bali United akhirnya kalah dengan sepucuk surat.

“Sama aja perjuangan kerja keras mati-matian buru gelar tapi kalahnya sama surat ,” ujarnya singkat.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : makassar.tribunnews.com

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X