Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Terancam Tak Bisa Bermain di Jakarta, Persija Bidik Stadion di Yogyakarta Jadi Kandang Alternatif

By Muhammad Robbani - Minggu, 18 Maret 2018 | 21:59 WIB
  Skuat Persija saat menghadapi Song Lam Nghe An pada laga matchday keempat Grup H Piala AFC 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu (14/3/2018).
Media Persija
Skuat Persija saat menghadapi Song Lam Nghe An pada laga matchday keempat Grup H Piala AFC 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Rabu (14/3/2018).

Persija Jakarta kemungkinan terusir dari sekitaran Ibu Kota untuk menjalani kompetisi musim 2018.

Hal itu lantaran gelaran Asian Games 2018 yang ikut menggunakan stadion di sekitaran Jakarta seperti Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Stadion Pakansari, atau Stadion Patriot Chandrabhaga.

Padahal, ketiga stadion itu telah diajukan Persija kepada Menpora, Imam Nahrawi beberapa saat yang lalu.

"Kami sudah melayangkan surat ke Wakil Presiden (Jusuf Kalla) untuk meminta petunjuk dan kebijaksanaan," kata Gede Widiade kepada wartawan.

(Baca Juga: Klub Egy Maulana Redam Amarah Netizen yang Ngamuk Lihat Baner Hinaan Pakai Bahasa Indonesia)

"Bukannya mau melibatkan dan merepotkan mereka, kami sebagai warga negara ingin mendapat restu untuk menggunakan SUGBK, Pakansari, dan Patriot," ujarnya.

Namun sampai saat ini Persija belum juga mendapat kepastian apakah bisa menggunakan tiga stadion tersebut.

Karena itu, Persija menjadikan Stadion Sultan Agung, di Bantul, Yogyakarta, sebagai alternatif.

"Kami sudah menemui Pemda Bantul untuk menjajaki kemungkinan Persija berkandang di Bantul."

"Alhamdulillah rencana kami berkandang di sana mendapat sambutan positif. Pemda di sana sangat terbuka terhadap keinginan Persija berkandang di sana," tutur Gede.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : superball.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X