Baca berita tanpa iklan. Gabung Bolasport.com+

Persija Tak Akan Banding Terkait Hukuman dari AFC

By Muhammad Robbani - Sabtu, 16 Juni 2018 | 18:29 WIB
Persija Jakarta melawan PS Tira di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (8/6/2018)
CHRISTINA KASIH / BOLASPORT.COM
Persija Jakarta melawan PS Tira di Stadion Sultan Agung, Bantul, Jumat (8/6/2018)

Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade, memastikan tak akan mengajukan banding terhadap berbagai hukuman yang dijatuhi AFC.

Sidang Komite Disiplin AFC pada 31 Mei dan 1 Juni lalu memastikan bahwa Persija melakukan lima jenis pelanggaran pada laga-laga Piala AFC.

Pelanggaran pertama terkait tingkah laku suporter pada laga kandang kontra Johor Darul Takzim pada babak penyisihan Grup H Piala AFC

Empat pelanggaran lainnya dilakukan tiga pemain yakni Marko Simic, Ivan Carlos, dan Daryono (dua pelanggaran), pada partai semifinal kedua Zona ASEAN.  

(Baca Juga: Prancis dan Jerman Beragam demi Prestasi, Indonesia (Jangan) Terpecah karena Pilpres dan Jalan Tol!)

(Baca Juga: Jadwal Lengkap Piala Dunia 2018, Awal dan Akhir di Moskwa)

Dari lima pelanggaran itu, Persija didenda total 22 ribu dolar AS atau sekitar Rp 300 juta. Persija mengaku menerima keputusan tersebut.

"Kami tak akan banding. Tidak apa-apa kami didenda," kata Gede Widiade kepada wartawan, termasuk BolaSport.com.

"Batas waktu pembayaran biasanya maksimal itu 14-21 hari. Tapi, di salinan putusan itu ada penjelasannya," ujarnya.


Editor : Gangga Basudewa
Sumber : superball.id

Komentar

Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

YANG LAINNYA

SELANJUTNYA INDEX BERITA

Close Ads X
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.