Mantan Direktur Hubungan Internasional dan Media PSSI, Hanf Thamrin, mengatakan bahwa pelatih Luis Milla merupakan sosok pria yang biasa saja.
Bahkan, Hanif juga menegaskan kehidupan Luis Milla jauh dari kata mewah meskipun ia merupakan pelatih asal Spanyol.
Hanif mengetahui itu semua dikarenakan ia sempat bekerja di PSSI pada Januari 2017 dan federasi sepak bola Indonesia itu baru dipimpin oleh Edy Rahmayadi.
Namun, pada pertengahan Juli 2017, Hanif memutuskan untuk mundur dari jabatannya di PSSI.
Kata Hanif, ia mengetahui isi klausul fasilitas kontrak PSSI kepada Luis Milla sebelum diumumkan pada Februari 2017.
Dalam kontrak saat itu, Luis Milla hanya meminta beberapa fasilitas yang standar.
(Baca juga: Lanjut Melatih Timnas Indonesia atau Tidak? PSSI Beri Tenggat Waktu kepada Luis Milla untuk Memutuskan)
"Pas waktu itu, Luis Mila hanya meminta apartemen yang layak di Jakarta, mobil, dan supir untuk keluarganya. Semua itu ditanggung oleh PSSI," kata Hanif saat dihubungi BolaSport.com, Kamis (13/9/2018).
Hanif juga cukup kaget ketika ada kabar Luis Milla meminta fasilitas dan tempat tinggal mewah di Bali.
Editor | : | Aulli Reza Atmam |
Sumber | : | BolaSport.com |
Komentar