Reinaldo Sedih Berpisah dengan PSM Makassar

Penyerang asing asal Brasil Reinado Elias da Costa mengucapkan salam perpisahan kepada PSM Makassar.

Laporan Wartawan SuperBall.id, Muhammad Robbani

SUPERBALL.ID, MAKASSAR - Penyerang asing asal Brasil Reinado Elias da Costa mengucapkan salam perpisahan kepada PSM Makassar.

Meski namanya memang jadi perbincangan hangat di bursa transfer, Reinaldo mengaku kepergiannya dari PSM karena keinginan klubnya sendiri.

Reinaldo mengaku terkejut dengan keputusan manajemen yang berencana mendepaknya untuk mencari pemain asing lain.

Padahal Reinaldo berencana untuk terus melanjutkan kariernya di Indonesia bersama PSM.

Apalagi mantan pemain Brisbane Roar di Liga Australia itu tampil cukup menjanjikan dengan mencetak sembilan gol dari 17 kali penampilannya.

Penyerang berusia 33 tahun mengaku sedih dengan takdir itu, dimana bukan dia yang sendiri yang memilihnya.

berikut pernyataan resmi pemain bernomor punggung sembilan itu:

 

Hari ini adalah hari yang cukup berat untuk saya, hari dimana saya harus mengucapkan selamat tinggal kepada teammates, pelatih-pelatih, staff dan kepada kalian supporter yg kucintai. Saya tahu bahwa sepakbola tidak bisa menyenangkan setiap orang, sepakbola itu lebih dari sekedar pertandingan, sepakbola itu tentang perasaan, kecintaan dan kadang kadang kesedihan. Dan hari ini adalah hari dimana saya bersedih yang dimana saya tidak memilihnya. Ketika semua rumor ini muncul, saya tidak pernah terpikirkan untuk meninggalkan Makassar dan saya sebelumnya berharap untuk tinggal disini. Namun manajemen dan pelatih-pelatih mau mendatangkan pemain lain. Tapi itu semua bagian dari sepakbola dan saya hanya inginkan yang terbaik untuk klub ini, suporter dan terkhusus untuk teman-teman yang berkerja keras untuk menjadi yang terbaik. Terimakasih banyak untuk masa masa indah dan atmosfir yang bagus selama ini. Dari Rei

A post shared by Rei (@reinaldocosta9) on Aug 4, 2017 at 8:14pm PDT

Hari ini adalah hari yang cukup berat untuk saya, hari dimana saya harus mengucapkan selamat tinggal kepada rekan-rekan satu tim, pelatih-pelatih, staff dan kepada kalian supporter yang kucintai.

Saya tahu bahwa sepakbola tidak bisa menyenangkan setiap orang, sepakbola itu lebih dari sekedar pertandingan, sepakbola itu tentang perasaan, kecintaan dan kadang kadang kesedihan.

Dan hari ini adalah hari dimana saya bersedih yang dimana saya tidak memilihnya.

Ketika semua rumor ini muncul, saya tidak pernah terpikirkan untuk meninggalkan Makassar dan saya sebelumnya berharap untuk tinggal di sini. Namun manajemen dan pelatih-pelatih mau mendatangkan pemain lain.

Tapi itu semua bagian dari sepakbola dan saya hanya inginkan yang terbaik untuk klub ini, suporter dan terkhusus untuk teman-teman yang berkerja keras untuk menjadi yang terbaik.

Terimakasih banyak untuk masa masa indah dan atmosfir yang bagus selama ini.