Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pavel Purishkin tak kesulitan beradaptasi dengan cuaca di Indonesia, khususnya Makassar, karena pernah bermain di Malaysia.
Laporan Wartawan Tribun Timur, Ilham Mulyawan
SUPERBALL.ID, MAKASSAR - Harapan pencinta PSM Makassar setelah ditinggal Reinaldo Elias da Costa kini digantungkan ke Pavel Purishkin.
Pavel Purishkin dielus-elus menjadi andalan baru Juku Eja, julukan PSM Makassar.
Pemain depan berusia 29 tahun asal Uzbekistan itu dituntut menjadi mesin gol PSM Makassar di putaran kedua Liga 1.
Banyak hal menarik tentang Pavel Purishkin yang patut diketahui.
Tribun Timur (jaringan portal SuperBall.id) meramunya dalam beberapa fakta berikut:
1. Penyuka Nomor 9
Pavel Purishkin mengungkapkan, sejak awal karier sudah menggunakan nomor punggung 9, apa pun tim yang dibela.
Namun, di PSM Makassar Pavel Purishkin harus mengubur tradisinya itu karena nomor punggung 9 tidak bisa dipakai.
Alasannya, nomor 9 sudah didaftarkan atas nama Reinaldo Elias da Costa di awal kompetisi Liga 1.
Walhasil, Pavel Purishkin memilih nomor punggung 99.
2. Produktif di Liga Malaysia
Pada tahun 2016, Pavel Purishkin berkiprah di Liga Primer Malaysia (kompetisi kasta kedua setelah Liga Super Malaysia).
Pavel Purishkin memperkuat University Technology MARA Football Club (UiTM FC).
Di UiTM FC itu Pavel Purishkin mencetak 14 gol dalam 17 kali tampil.
3. Punya Tato seperti Neymar
Pavel Purishkin memiliki sebuah tato di leher sebelah kiri dengan tulisan "Tudo Passa".
Dalam bahasa Portugis, "Todo Passa" berarti "Semua Pasti Akan Berlalu" atau "Tidak Ada yang Abadi".
Tato ini ternyata juga dimiliki bintang Brasil yang baru hijrah ke Paris Saint-Germain, Neymar da Silva Santos Junior.
Tato itu dibikin jauh-jauh hari sebelum Neymar bergabung ke Barcelona.
4. Belum Fasih Berbahasa Inggris
Berbeda dengan Reinaldo Elias da Costa yang fasih berbahasa Inggris, Pavel Purishkin justru sebaliknya.
Pria keturunan Rusia bertinggi badan 1,87 meter itu mengaku belum lancar berbahasa Inggris.
A post shared by Info Kejadian Kota Makassar (@info_kejadian_makassar) on
5. Suka Cuaca di Makassar
Pavel Purishkin mengaku suka dengan cuaca di kota Makassar.
Menurut Pavel Purishkin, cuaca di Makassar sama dengan di tempat asalnya.
Pavel Purishkin tak kesulitan beradaptasi dengan cuaca di Indonesia, khususnya Makassar, karena pernah bermain di Malaysia.