Catur Julianto Suporter Keempat yang Meninggal demi Menyaksikan Timnas Indonesia

By Aidina Fitra - Minggu, 3 September 2017 | 19:12 WIB
Suasana pemakaman korban insiden petasan Stadion Patriot, Catur Juliantono di TPU Kober, Klender, Jakarta Timur, Minggu (3/9/2017) siang. (MOCHAMAD HARY PRASETYA/BOLASPORT.COM)

Duka cinta kembali menyelimuti sepak bola Indonesia.

Seorang suporter Timnas Indonesia Catur Juliantono meninggal dunia setelah terkena petasan saat menyaksikan laga Irfan Bachdim dkk melawan Fiji di Stadion Patriot, Sabtu (2/9/2017).

Catur bukan satu-satunya korban yang meninggal untuk mendukung Timnas Indonesia.

Dikutip SuperBall.id dari rilis Save Our Soccer, Minggu (3/9/2017), Catur bukan korban satu-satunya. 

Pada 23 Desember 2002, pertemuan Timnas Indonesia dengan Filipina di Stadion Utama Gelora Bung Karno dalam perhelatan Piala Tiger (Piala AFF) menelan seorang korban.

Timnas Indonesia berhasil menggilas Filipina dengan skor 13-1.

Bambang Pamungkas dan Zaenal Arief mencetak quatrick.

Sisanya dicetak Sugiantoro, Budi Sudarsono, Imran Nahumarury, ditambah gol bunuh diri pemain Filipina Solomon Licuanan.

Sedangkan gol Filipina dicetak Ali Bernard Rojad Go di menit ke-78.

Nahas bagi Subari yang hendak menyaksikan laga itu.