Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Warganet, terutama kaum hawa, pasti sangat senang mendengar pernyataan Wakil Ketua Umum PSSI Joko Driyono yang ingin menaturalisasi pemain keturunan Indonesia, Sandy Walsh.
PSSI berencana meng-Indonesia-kan pemain kelahiran Brussels, Belgia, itu untuk memperkuat Timnas U-23 Indonesia di Asian Games 2018.
Bek asal Belanda berusia 22 tahun itu kini memperkuat Zulte Waregem, klub yang bermain di Divisi Utama A Liga Belgia.
Sandy Walsh lahir dari ayah kelahiran Inggris keturunan Irlandia.
Ibunya, yang lahir di Swiss dan besar di Belanda, adalah keturunan Indonesia.
(Baca Juga: Ini Hasil Kesepakatan Pertemuan 17 Klub Liga 1 dengan PSSI dan PT LIB)
Dengan berbagai latar belakang keturunan itu, Sandy Walsh bisa bermain di enam timnas berbeda, yakni Belgia, Irlandia, Indonesia, Inggris, Swiss, dan Belanda.
Namun, sejak remaja Sandy Walsh memilih timnas Belanda, yang dimulai dari Belanda U-15, U-16, U-17, U-18, U-19, hingga U-20.
Sandy Walsh beberapa kali mengunggah foto pelindung tulang kering di akun Insta Story-nya yang bertemakan Indonesia.
Sejauh ini, kata Joko Driyono, PSSI sudah berkomunikasi dengan manajer Sandy Walsh.
(Baca Juga: Ini Hasil Kesepakatan Pertemuan 17 Klub Liga 1 dengan PSSI dan PT LIB)
”Kami sedang dalam pembicaraan dengan Sandy Walsh dan manajernya," ungkap Joko Driyono di Jakarta, Selasa (10/10/2017).
Rekomendasi Luis Milla
Sandy Walsh dinilai layak dinaturalisasi.
”Keinginan untuk naturalisasi dia itu benar, kami sudah memiliki road map atas proses ini dengan target tampil di Asian Games 2018," jelas pria asal Ngawi, Jawa Timur, tersebut.
Joko Driyono menambahkan, sejauh ini Pelatih Timnas Indonesia Luis Milla sudah melihat kemampuan Sandy Walsh.
Meski jumlah pemain lokal Indonesia di posisi bek kiri sudah banyak, tetapi Luis Milla tidak mempermasalahkannya.
”Kami sudah komunikasi dengan Luis Milla dan ia sangat merekomendasikannya," ujar pria yang akrab disapa Jokdri tersebut.
Cinta Indonesia
Nama Sandy Walsh mengemuka kembali beberapa hari lalu menjelang Liga Europa.
Sebagaimana diberitakan SuperBall.id, Zulte Waregem bertandang ke Stadion Olimpico, Roma, Italia, untuk berhadapan dengan Lazio di ajang Liga Europa, Jumat (28/9/2017).
Di sela-sela persiapan menjelang pertandingan melawan Lazio itu, melalui akun Instagram-nya Sandy Walsh mengunggah sebuah foto deker atau pelindung tulang kering.
Deker itu bergambar Garuda Pancasila dan latar bendera Merah Putih.
Aksi Sandy Walsh itu membuka ruang obrolan dunia maya.
Banyak netizen menduga Sandy Walsh masih menyimpan niat memperkuat Timnas Indonesia suatu saat nanti.
Sandy Walsh memulai kariernya dari tim Belgia, KRC Genk, di level junior.
Sandy Walsh kemudian pindah pada awal musim ini ke Zulte Waregem dengan status bebas transfer.
Meski bermain di Belgia sejak junior, pemain yang berposisi sebagai bek ini memilih memperkuat timnas sepak bola Belanda.
Sandy Walsh menjadi langganan skuat timnas sepak bola Belanda sejak di U-15, U-17, U-18, dan U-20.
Pemain berusia 22 tahun ini masih memiliki peluang untuk memperkuat Indonesia karena belum mencatatkan penampilan bersama timnas senior Belanda.