Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Perjuangan Kandas di 16 Besar, Nasib Pelatih Semeru FC Mengabur

By Suci Rahayu - Jumat, 13 Oktober 2017 | 11:35 WIB
Pelatih Persigo Semeru FC, Putut Wijanarko (tengah), memberikan instruksi kepada pemainnya menjelang laga melawan Persekam Metro FC dalam kompetisi Liga 2 yang berakhir dengan skor 1-1 di Stadion Semeru Lumajang, Jawa Timur (07/07/2017) Minggu sore. (SUCI RAHAYU/JUARA.NET)

Ambisi Persigo Semeru FC untuk bisa melaju ke babak delapan besar Liga 2 musim 2017 dipastikan kandas.

Kondisi tersebut diyakini juga akan berpengaruh pada masa depan sang pelatih kepala, Putut Wijanarko.

Dalam keterangannya, Putut mengaku masih belum mengetahui nasibnya pasca kegagalan membawa Semeru FC mencapai target lolos babak delapan besar.

Kendati begitu, Putut berharap tim Semeru FC masih dipertahankan pada musim depan.

(Baca Juga; Berduka untuk Suporter Persita, Begini Sikap Tegas Ketum PSSI terhadap Kerusuhan Suporter Persita dengan PSMS)

“Saya masih belum tahu soal masa depan saya. Tapi, harapan saya tim ini tetap akan berkumpul bersama-sama."

"Kami akan bagun sepak bola di Lumajang ini lebih baik lagi pada musim depan,” kata Putut.

Pada laga terakhir babak 16 besar Liga 2 di Grup C, Semeru FC sebenarnya sukses memenangkan laga melawan PSBS Biak di Stadion Semeru, Kamis (12/10) sore.

Tim berjuluk The Lava menang 1-0 dari gol Taji Prasetyo pada menit ke-93.

Kemenangan ini tidak cukup untuk membuat Semeru FC lolos ke babak delapan besar.