Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penampilan Terens Puhiri bersama Borneo FC di musim ini memang menawan.
Pemain mungil ini bahkan mampu bersaing dengan pemain kelas Piala Dunia, Shane Smeltz di lini depan tim berjulukan Pesut Etam.
Total, pemain yang akrab disapa Tepu telah membuat delapan assist musim ini dan masuk sepuluh besar penyumbang assist terbanyak Liga 1 musim 2017.
(Baca juga: Inilah 5 Stadion Terbesar di Dunia, Adakah dari Indonesia? Suci Rahayu)
Meski dibesarkan oleh Borneo FC, Tepu menyimpan hasrat membela tim kota kelahiran, Persipura Jayapura.
Pemain asal Papua itu pun punya hasrat pulang kampung dan gabung Persipura.
"Jelas mau main di Persipura, pemain mana yang tidak mau juara? Ingin juga main bersama kakak Boaz (Solossa)."
"Namun bukan sekarang, tetapi nanti ada waktunya. Kontrak saya di Borneo juga masih dua musim lagi," ujar Terens Puhiri.
Senada dengan Terens, Mariando Uropmabin pun ingin membela Persipura.
Striker Perseru yang dibesarkan oleh Sriwijaya FC itu pun ingin sekali bermain dengan Boaz Solossa.
"Ada kebanggaan sebagai anak Papua bila bermain untuk Persipura. Keluarga juga pasti akan bangga," katanya.
"Akan tetapi tidak sekarang karena saya ingin fokus bersama Perseru dan juga ingin balas jasa kepada Sriwijaya FC, klub yang membesarkan saya," kata Mariando.
Terens dan Mariando adalah pemain Papua yang besar diperantauan.
Selain kedua nama tersebut masih ada banyak lagi pemain seperti mereka.
Sebut saja duo bek tangguh Sriwijaya FC, Yanto Basna dan Marckho Meraudje, lalu penyerang Sriwijaya FC, Nur Iskandar.
(Baca juga: 5 Pemain Asia Tenggara yang Berstatus Pilar Asing di Liga Jepang Musim 2017, Siapa Saja?)
Ada juga dari Semen Padang, penyerang Vendry Mofu, serta kapten sekaligus pemain andalan Perseru, Arthur Bonai.
Mereka pemain asli Papua namun belum pernah membela Persipura.