Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelaran babak 8 besar Liga 2 hingga kini belum menemui titik terang.
Rencananya seluruh peserta akan dikumpulkan di Jakarta untuk menager meeting, Selasa (31/10/2017).
General Manager PSIS Semarang Wahyu Winarno meyakini babak 8 besar Liga 2 bakalberjalan lancar.
Kerusuhan seperti babak 16 besar tak bakal terjadi lagi di babak 8 besar.
(Baca Juga: Kalah dari Persipura, Joko Susilo Sesalkan Tujuh Pemain Arema FC Absen)
Pria yang akrab disapa Liluk itu percaya PSSI akan mencari lokasi netral untuk menghelat fase tersebut.
"Saya tidak perlu khawatir akan terjadi gesekan suporter lagi, kami yakin babak 8 besar akan berjalan kondusif dan lancar," kata Liluk, dikutip SuperBall.id dari laman Liga 1, Senin (30/10/2017).
Melihat dari pembagian grup, klub peserta tidak memiliki sejarah bentrokan suporter.
Grup X terdiri dari Persis Solo, Martapura FC, PSMS Medan, dan Kalteng Putra.
(Baca Juga: Gagal ke Posisi Lima Besar, Barito Putera Mulai Menguntit Persija Jakarta)
Mayoritas peserta berasal dari luar Pulau Jawa sehingga jauh dari gesekan suporter.
Hubungan seluruh tim peserta pun dirasa kondusif hingga saat ini.
Di Grup Y, PSIS Semarang, PSPS Riau, PSMP Mojokerto dan Persebaya Surabaya akan saling berhadapan.
Seluruh suporter klub peserta diketahui juga tak memiliki hubungan buruik.