Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Datang ke Malang, Madura United Ingin Berguru kepada Arema FC

By Ovan Setiawan - Kamis, 2 November 2017 | 14:54 WIB
Playmaker Madura United Slamet Nurcahyo (BOLASPORT.COM/SUCI RAHAYU)


Selebrasi para pemain Arema FC selepas gol Arthur Cunha dalam laga kontra Persegres Gresik United pada pekan ke-31 Liga 1 di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, Rabu (25/10/2017) malam WIB.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Madura United yang saat ini menempati papan atas klasemen Liga 1 dan berstatus kandidat juara, merupakan salah satu klub yang masih terganjal masalah lisensi. 

Karena, ada beberapa poin yang belum bisa terpenuhi klub asal Pulau Garam itu.

Mereka diharapkan bisa menyelesaikan masalah lisensi sebelum deadline pada 28 Januari 2018.

“Dengan mengantongi lisensi klub profesional, tentu ini akan menambah nilai tawar bagi klub itu," katanya.


Pemain Madura United meninggalkan lapangan usai melakoni laga pekan ke-26 Liga 1 melawan Persegres Gresik United di Stadion Tri Dharma Gresik, Jawa Timur, Selasa (26/09/2017) malam.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

"Jadi, ini bukan semata-mata memenuhi persyaratan sebagai klub profesional, tetapi juga mendapatkan nilai lebih, salah satunya dari calon sponsor,” ucap Sudarmaji.

Mendapatkan lisensi bukan perkara mudah, klub dituntut harus memenuhi lima aspek.

Lima aspek tersebut adalah legalitas, finansial, insfrastruktur, sumber daya manusia, dan sporting (pembinaan usia dini).

 

A post shared by SuperBall.id (@superballid) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P