Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Rahmad Darmawan Kaget karena Mendadak Dipaksa Degradasi di Malaysia

By Fitri Asrianggi - Selasa, 14 November 2017 | 19:39 WIB
Rahmad Darmawan akan memilih untuk melatih klub Indonesia jika T-Team dipaksa turun kasta di Malaysia. (DOK KOMPAS.COM)

Namun, T-Team hanya mampu finis di posisi ketujuh dengan nilai 27, hasil dari tujuh kali menang, enam imbang, dan sembilan kalah.

Di akhir musim 2017, performa T-Team malah menurun, karena finis di urutan kesembilan dengan nilai 23, hasil dari tujuh kali menang, lima imbang, dan 10 kalah.

Pulang Kampung

Rahmad Darmawan tak menolak kemungkinan akan pulang ke Indonesia jika T-Team tidak dapat diselamatkan dan harus beraksi di Liga Primer musim 2018.

Menurut Rahmad Darmawan, kontraknya bersama T-Team akan berakhir musim 2018.

Rahmad kini hanya bisa menunggu titah resmi tentang status T-Team sebelum membuat keputusan tentang tujuan berikutnya.

"Kalau T-Team tetap bermain di Liga Super Malaysia, saya akan terus bersama skuat ini," ujar Rahmad.

"Tapi, jika bermain di Liga Primer, keputusan sebaliknya pasti akan berlaku."

Rahmad mengaku telah mendapat beberapa tawaran dari klub di Indonesia.

"Tapi, saya terpaksa menolaknya karena saya pikir tugas saya bersama T-Team belum selesai,” beber Rahmad.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P