Dari Seluruh Pemain Senior, Hanya Spasojevic yang Dipertahankan Luis Milla untuh Hadapi Guyana

By Mochamad Hary Prasetya - Minggu, 19 November 2017 | 17:02 WIB
Striker naturalisasi timnas Indonesia, Ilja Spasojevic, dalam laga uji coba melawan timnas U-23 Suriah di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kabupaten Bekasi, pada Sabtu (18/11/2017) malam WIB. (HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM)

Sebanyak tujuh pemain senior sudah meninggalkan skuat Timnas Indonesia seusai menghadapi timnas U-23 Suriah di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Sabtu (18/11/2017).

Artinya dari delapan pemain senior yang dipanggil pelatih timnas Indonesia, Luis Milla, tersisa penyerang Bhayangkara FC, Ilija Spasojevic.

Ketujuh pemain yang sudah pulang adalah Andritany Ardhiyasa, Fachruddin Aryanto, Achmad Jufriyanto, M Taufiq, Bayu Pradana, Andik Vermansah, dan Boaz Solossa.

Sementara untuk Spasojevic diminta tinggal dan terus berlatih bersama Timnas U-23 Indonesia jelang menghadapi timnas Guyana di Stadion Patriot, Bekasi, Jawa Barat, Sabtu (25/11/2017).


Starting Timnas Indonesia kala menghadapi Timnas U-23 Suriah di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Kab. Bekasi, pada Sabtu (18/11/2017)(FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Asisten pelatih timnas U-23, Bima Sakti, mengatakan untuk pertandingan melawan Guyana nantinya yang akan bertanding itu adalah Evan Dimas dkk.

Spasojevic diminta tinggal lantaran stok penyerang hanya menyisahkan bomber timnas U-19 Indonesia, Muhammad Rafli Mursalim.

"Pemain ini semua yang akan bermain melawan Guyana. Mungkin ada tambahan Spasojevic. Kami ingin ada Spasojevic terus untuk beradaptasi di sini," ucap Bima Sakti di Stadion Wibawa Mukti, Cikarang, Jawa Barat, Minggu (19/11/2017).

Dengan bergabungnya Spasojevic membuat kabar bahwa pemain naturalisasi itu akan membela timnas U-23 di Asian Games 2018.


Penyerang Timnas Indonesia Ilija Spasojevic berduel dengan pemain Suriah U-23 di Stadion Wibawa Mukti, Sabtu (18/11/2017)(SUPERBALL.ID/FERI SETIAWAN)