Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID – Masalah yang mendera Arema FC hampir sama dengan kisruh angkutan daring dan konvensional.
Manajemen Arema FC berencana mendistribusikan tiket secara daring.
Sampai kini, Arema FC belum memiliki konsep penjualan secara daring tersebut.
Meski belum terealisasi, rencana ini mendapatkan respon kurang baik dari Aremania.
Suporter Arema FC itu menilai yang direncanakan manajamen hanya menguntungkan sepihak saja.
Koordinator wilayah Aremania bakal kesulitan andai rencana tersebut terealisasi.
(Baca Juga: Menohok Klaim Persib Bandung, Ini Fakta yang Dibeberkan Madura FC tentang Okto Maniani)
Ketua Panitia Pelaksana Pertandingan Arema FC (Panpel) Abdul Haris mengaku sebenarnya rencana itu bertujuan untuk memudahkan semua pihak.
Arema FC tidak ingin menghilangkan peran koordinator wilayah.
“Kalau dilihat, permasalahan ini hampir mirip dengan kasus angkutan online dan konvensional,” kata Abdul Haris, dikutip SuperBall.id dari Surya Malang, Kamis (18/1/2018).
Untuk mengakomodasi keinginan Aremania, manajemen Arema FC berusaha mencarikan jalan terbaik.
Sistem daring akan dipakai untuk menjangkau suporter yang jauh dari koordinator wilayah.
Cara ini dianggap tak menghilangkan peran koordinator wilayah.
“Sistem online memang masih dalam tahap negosiasi dengan pihak sponsor.” ungkap Abdul Haris.