Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menjelang laga 8 besar Piala Presiden 2018 menghadapi Arema FC, klub berjuluk Laskar Wong Kito terus berbenah dengan memperbaiki kekurangan pada laga penyisihan grup kemarin.
Di laga 8 besar Sriwijaya FC selain membenahi tim juga menyiapkan dua formasi baku untuk menghadapi lawannya.
Pada penyisihan Grup A, Sriwijaya FC berhasil berada di puncak klasemen yang mengantarkannya lolos ke babak delapan besar dengan nilai enam.
Dari tiga kali bertanding, anak asuhan Rahmad Darmawan mencatat dua kemenangan, menang 3-0 atas PSM Makasar, dan mengalahkan PSMS Medan 2-0 serta kalah 0-1 dari Persib Bandung.
Di fase grup, klub asal Palembang ini berhasil mencetak lima gol, dan satu kali kemasukan. Namun, pelatih menilai timnya masih punya kekurangan.
Pelatih yang akrab dipanggil RD mengakui telah menyiapkan dua formasi tim yaitu 4 -3 -3 dan 4-4-2. Formasi ini akan diterapkan tergantung lawan yang akan dihadapi nanti.
“Formasi sudah baku yang kita miliki telah dua kita siapkan. Tetapi tentunya tergantung situasi dilapangan nanti, bisa kita gunakan 4-3-3 dengan midfield kanan-kiri attacking, atau bisa juga 4-2-2 midfield kanan-kiri dengan satu attacking,” jelas RD.
Coach RD juga menegaskan pada 8 besar nanti kemungkinan tiga pemainnya tidak bisa diturunkan yaitu Novan, N’Diaye, dan Samuel.
Tetapi walaupun ketiganya belum bisa turun sudah disiapkan penggantinya yiatu Bio Paulin, Saepulloh, dan Hamka Hamzah.
“kalau untuk Novan ada Zanando dan Alvin yang siap turun, begitu juga untuk Samuel kondisi cideranya tidak terlalu parah sehingga kemungkinan bisa turun. Tetapi tentunya melihat situasi di lapangan,” tegas Rahmad.