Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sebuah pengakuan diberikan oleh pemain belakang Mitra Kukar, Dedi Gusmawan, terkait kiprah Persija Jakarta di Piala Presiden 2018.
Menurut Dedi, Persija menjadi salah satu kandidat menjadi juara tahun ini.
Persija baru saja memastikan langkah ke babak semifinal Piala Presiden 2018.
Langkah tersebut dicapai setelah Persija mengalahkan Mitra Kukar dengan skor 3-1 pada babak perempat final di Stadion Manahan, Minggu (4/2) petang.
“Saya sudah sering bilang ke media kalau Persija Jakarta ini tim yang punya kans juara, berbeda dengan tim yang lainnya. Mereka tim yang bagus sekali dan punya materi pemain yang lengkap,” kata Dedi.
Dedi juga mengakui bahwa ada beberapa kesalahan yang dilakukan oleh Mitra Kukar saat kalah dari Persija.
Pemain berusia 32 tahun ini menilai Mitra Kukar tidak memulai laga dengan baik, sehingga Persija bisa mengambil keuntungan.
“Masalahnya bukan karena ada pemain absen tapi, kami juga sempat lengah di menit-menit awal,” kata Dedi.
(Baca Juga: Persija Jakarta Pakai Stadion Manahan untuk Hadapi PSMS Medan)
Setelah kegagalan di Piala Presiden 2018, menurut Dedi, Mitra Kukar akan meliburkan tim selama tiga hari.
Para pemain baru akan kembali berkumpul dan berlatih di bawah arahan pelatih Rafael Berges Martin pada hari Kamis (8/2/2018) di Tenggarong.
Pada momen liburan, Dedi ingin pemain Mitra Kukar untuk melupakan apa yang terjadi di Piala Presiden 2018.
Pemain harus kembali berlatih dalam kondisi yang lebih segar dan siap di tantangan selanjutnya di Piala Gubernur Kaltim 2018.
“Mungkin kami harus mulai lagi awal lagi nanti, harus mulai adaptasi dan latihan lagi. Kalau libur kan biasanya pemain lebih pilih istirahat. Nah, setelah kembali kita harus fokus pada Piala Gubernur Kaltim,” tutup eks pemain PSPS Riau ini.
A post shared by SuperBall.id (@superballid) on