Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Menanti Tuah Super Simic Memecahkan Rekor Gol Piala AFC

By Andrew Sihombing - Rabu, 14 Maret 2018 | 17:08 WIB
Tingkah laku Riko Simanjuntak dan Marko Simic pada sela sesi latihan Persija Jakarta di Lapangan Sutasoma, Kompleks Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Senin (12/3/2018) sore WIB. (FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Bomber asal Kroasia, Marko Simic, akan kembali menjadi andalan Persija saat menjamu Song Lam Nghe An (SLNA) di matchday keempat Grup H, Rabu (14/3/2018).

Lima gol dalam dua laga terakhir di Stadion Utama Gelora Bung Karno, itulah rekor yang menyertai penampilan Simic saat menghadapi SLNA.

Penyerang 30 tahun ini mencetak dua dari tiga gol kemenangan Persija atas Bali United di final Piala Presiden 2018, sementara tiga lainnya diciptakan ketika Macan Kemayoran menang 4-1 kontra Tampines Rovers.

Tuah Simic tersebut memang dibutuhkan oleh tim asuhan Stefano Cugurra.

(Baca Juga: Usai Candai Media Polandia, Egy Maulana Ungkap Alasan Tolak Saint-Etienne)

Persija saat ini tertahan di peringkat ketiga klasemen sementara Grup H dengan 4 poin alias berselisih tiga angka dari SNLA.

Gol demi gol Simic merupakan salah satu kunci keberhasilan Persija mengingat pada dirinya-lah serangan terakhir Persija kerap ditujukan.

Khusus soal pencapaian pribadi, ada potensi rekor hebat yang menanti sang striker.

Setidaknya dalam tiga laga tersisa di fase grup, ia bisa menjadi satu-satunya pemain dari klub Indonesia yang bisa mengemas lebih dari sekali hattrick di Piala AFC.

Pemain klub Tanah Air pertama yang menorehkan trigol di era Piala AFC tak lain Anoure Obiora bersama Sriwijaya pada musim 2010.

Tepatnya, pemain asal Nigeria tersebut melakukannya saat Laskar Wong Kito menang 5-0 atas wakil Maladewa, Victory SC, di Stadion Jakabaring, Palembang, pada 21 April.

Setelah itu, ada nama Boakay Eddie Foday bersama Persipura pada edisi 2014.

Bedanya, dalam laga menjamu Yangon United di Stadion Mandala pada 13 Mei 2014, Foday sebenarnya mencetak lima gol sekaligus alias quinttrick dalam kemenangan 9-2 pada laga perdelapan final tersebut.

Masih pada edisi 2014 di leg kedua perempat final, giliran Robertino Pugliara yang mencetak trigol saat Mutiara Hitam menang telak 6-1 ketika menjamu Al-Kuwait.

(Baca Juga: Selangor FA Terpuruk, Evan Dimas Sebut Bhayangkara FC)

Menariknya, ketika itu adalah kehadiran Pugliara di paruh kedua kompetisi Liga Super Indonesia yang membuat Foday hengkang dari Persipura.

Selain itu, Simic juga punya peluang memecahkan dua rekor lain.

Catatan yang dimaksud tak lain gol terbanyak pemain dari klub Indonesia yang dicatatkan Boaz Solossa (16 gol bersama Persipura) serta gol terbanyak pada satu edisi Piala AFC milik Edward Junior Wilson.

Pemain asal Liberia yang disebut terakhir mengemas total 10 gol saat membawa Semen Padang ke perempat final Piala AFC 2013.

 

 

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P