Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Salah satu wasit yang akan bertugas di Liga 1 2018, Oki Dwi Putra, berharap jalannya kompetisi kasta tertinggi sepak bola Indonesia tersebut bisa lebih kondusif dari sebelumnya, khususnya bagi para pengadil lapangan.
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
Harapan itu disampaikan Oki Dwi Putra saat menghadiri acara peluncuran Liga 1 2018 bersama dua rekannya, Thoriq Alkatiri dan Mustofa Umarella, di Studio 5 Indosiar, Daan Mogot, Jakarta, Senin (19/3/2018).
“Saya berharap sama-sama respek dengan pekerjaannya masing-masing. Seperti kami yang menjalankan peraturan, pelatih menjalankan strategi, pemain bertanding di lapangan, dan semuanya menjalankan tugas masing-masing,” kata Oki.
Pada kompetisi Liga 1 musim lalu, sederet kekerasan terhadap wasit masih kerap terjadi.
(Baca juga: Egy Maulana Vikri Dinilai Tak Seharusnya Bermain di Eropa)
Salah satunya dalam laga Madura United vs Borneo FC.
Saat itu wasit asal Iran yang memimpin pertandingan, Hasan Akrami, sempat menerima tendangan dari salah satu oknum suporter tuan rumah.
Persoalannya disinyalir mengenai hasil imbang yang diterima tuan rumah dan kinerja wasit yang banyak memberikan kartu kepada pemain kedua tim.
Puncaknya adalah saat pemain Madura United, Dane Milovanovic, diganjar kartu kuning kedua.
Agar kejadian tersebut tak terulang di Liga 1 2018, Oki Dwi Putra pun kembali menjelaskan bahwa poin pentingnya adalah semua pihak saling menghargai masing-masing profesi ketika bertemu dalam pertandingan.
”Poinnya saya rasa cuma satu. Jika saling respek sudah berjalan dengan semestinya, saya rasa pertandingan pun akan berlangsung lebih baik karena semua sudah menjalankan peran sesuai dengan porsinya masing-masing,” pungkas peraih gelar Wasit Terbaik Piala Presiden 2018 itu.