Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Terenggutnya satu nyawa usai laga tandang, membuat bonek ingin keadilan ditegakkan.
Bonek tersebut masuk dalam rombongan estafet dalam mengawal laga tandang Persebaya Surabaya melawan PS Tira di Stadion Sultan Agung (SSA), Bantul, Jumat (13/4/2018) pukul 15.30 WIB.
Saat tiba di Surakarta, bonek dan beberapa warga terlibat bentrok.
(Baca Juga: Melawat ke Markas Sriwijaya FC, Persipura Bawa Kekuatan Penuh)
Namun, belum diketahui sebab dan lokasi bentrok tersebut.
Usut tuntas !! @poldajateng_ @PoldaJogja https://t.co/SCEhM1hoin
— Bonek Korwil Jogja (@Bonekjogja) April 14, 2018
Kami away mencari saudara bukan musuh !! Usut tuntas karena kami juga butuh keadilan, semoga berita tentang kami jangan hanya negativ saja tp saudara kami yg menjadi korban !!
— Bonek Korwil Jogja (@Bonekjogja) April 14, 2018
Naasnya, akibat bentrok, bonek harus kehilangan salah satu nyawa rekannya.
Atas kejadian mengerikan yang menimpa suporter fanatik Persebaya Surabaya itu, Bonek koordinator wilayah (korwil) Jogja pun ingin keadilan ditegakkan.
Dilansir SuperBall.id dan BolaSport.com dari akun Twitter, Bonek Korwil Jogja menginginkan kejadian tersebut diusut tuntas.
A post shared by SuperBall.id (@superballid) on
Suporter fanatik Persebaya Surabaya itu menuntut keadilan dan berharap bukan hanya berita negatif saja yang ditulis tentang bonek.
Belum diketahui lokasi bonek tersebut meregang nyawa. Menurut info yang beredar, ada dua lokasi bentrok yang terjadi di Solo, di depan Pasar Kleco dan sekitar Colomadu.