Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persib Bandung gagal menang melawan Arema FC di pekan keempat Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Minggu (15/4/2018) malam.
Arema FC membuka gol melalui Thiago Furtuoso pada menit ke-18, namun keunggulan tim berjulukan Singo Edan itu tak bertahan lama.
Selang satu menit, Persib menyamakan kedudukan melalui sepakan Ezechiel N’Douassel pada menit ke-19, kedudukan imbang 1-1.
N’Douassel kembali mencetak satu gol pada menit ke-78 yang membuat Persib unggul sementara 2-1.
(Baca Juga: Pertama Kali Rasakan Kericuhan Sepak Bola, Pelatih Persib Langsung Maafkan Pelaku)
Namun menjelang pertandingan usai, kemenangan Persib buyar setelah Balsa Bozovic mencetak gol pada menit ke-88, kedudukan pun berakhir dengan skor 2-2.
Pada laga tersebut, terjadi kericuhan saat suporter Arema FC turun ke lapangan pada menit-menit akhir pertandingan.
Bahkan pelatih Persib Bandung Mario Gomez menjadi korban dengan mengakami luka di dahi bagian kanan hingga berdarah.
Laga yang berakhir imbang 2-2 itu memperpanjang rekor buruk Persib saat bertemu Arema FC di kompetisi resmi yang bergulir setelah sanksi FIFA (sejak Liga 1 2017).
Persib selalu bermain imbang melawan Arema FC, baik bermain di kandang ataupun tandang.
(Baca Juga: Arema FC Rugi Rp 5,5 Miliar karena Alat Ini Rusak Saat Kericuhan di Kanjuruhan)
Di Liga 1 2017 saat putaran pertama bermain di markas Persib, tim berjulukan Maung Bandung itu harus bermain imbang 0-0 dengan Arema FC.
Begitu di putaran kedua saat bertandang ke markas Arema FC, Persib harus berbagai angka dengan tim berjulukan Singo Edan itu dengan skor sama, 0-0.
Dan di Liga 1 2018 putaran pertama, reskor seri belum bisa dipecahkan Mario Gomez karena laga kembali berkahir imbang, namun kali ini dengan skor 2-2.
A post shared by SuperBall.id (@superballid) on