Menpora Minta PSSI Usut Insiden di Laga Arema FC Kontra Persib

By Gangga Basudewa - Selasa, 17 April 2018 | 19:48 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi (kanan) memaparkan progres persiapan Asian Games 2018 saat berkunjung ke Kantor Redaksi Tribunnews.com, Harian Super Ball. dan Harian Warta Kota di Kompleks Kompas Gramedia, Palmerah Barat, Jakarta, Senin (26/3/2018) sore WIB. ( DOK. TRIBUNNEWS )

Persoalan masuknya penonton di laga Arema FC kontra Persib Bandung pada Minggu (15/4/2018) sampai ke telinga Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi

Pada insiden yang menyebabkan adanya korban luka diantaranya yakni pelatih Persib, Mario Gomez Imam Nahrawi pun buka suara.

Menurut Menteri asal Bangkalan tersebut, dalam kejadian ini, organisasi sepak bola tertinggi di Indonesia, PSSI harus bertindak tegas agar kejadian ini tidak kembali terulang.

PSSI itu urusin, masa gitu saja tidak bisa ngurus. Tindak tegas,” kata Menpora setelah membukan perlombaan Senam Kreasi Daerah di Wisma Kemenpora, Senayan, Jakarta, Selasa (17/4/2018) pagi.

Sebelumnya mengenai kasus ini, COO PT Liga Indonesia Baru (LIB), Tigor Shalom Boboy mengatakan bahwa mengenai keputusan hukuman dari kasus ini akan diputuskan oleh Komisi Disiplin PSSI.

“Kami memberikan kesempatan kepada komdis untuk melakukan sidang atau kalau perlu memanggil pihak-pihak yang memang terlibat karena bukan hanya penonton, tapi ada ofisial dari salah satu tim yang juga terkena efek dari kerusuhan itu, mungkin kita juga tidak tahu ada hal-hal lain yang terjadi di sana, biar kan nanti komdis yang memutuskan,” ujar Tigor.

Lebih lanjut, Tigor pun menyesali atas kejadian ini dan berharap semua elemen yang terlibat dalam sepakbola Indonesia bisa lebih dewasa dalam menyikapi suatu permasalahan.

“Kami menyesalkan pertandingan ini terjadi dan kami selalu bersama-sama dalam posisi yang tahun ini harus lebih baik sari tahun sebelumnya. Semua elemen yang terlibat dalam penyelenggaraan ini juga harus bersama-sama mempunyai pemikiran dewasa termasuk suporter apa pun,” jelasnya.