Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persela Lamongan akan menjamu PSMS Medan pada pertandingan pekan ke enam Liga 1 2018, Minggu (29/4/2018) malam di Stadion Surajaya Lamongan.
Pertandingan tersebut menjadi misi skuat asuhan Aji Santoso untuk meraih poin penuh pertama di kandang.
Karena dua laga kandang sebelumnya, Laskar Joko Tingkir hanya bisa meraih poin satu, saat ditahan imbang 1-1 Persebaya dan Bali United.
“Kondisi kami tentunya sedikit ada persamaan dengan PSMS Medan, bedanya kami kurang maksimal di laga kandang karena di dua laga kami belum satupun meraih poin penuh,” ungkap Aji Santoso, Sabtu (28/4/2018).
Sehingga menurutnya, dipertandingan nanti, sekuatnya akan berusaha maksimal untuk mendapatkan poin penuh laga kandang pertama.
“Tentu misi ini tidak akan mudah, karena PSMS Medan saat ini dibawah Djajang Nurdjaman sangat signifikan peningkatannya, juga dihuni oleh pemain bagus yang berkualitas,” terang pelatih asal Malang tersebut.
(Baca Juga: Herrie Setyawan Tinggalkan Persib Bandung karena Mario Gomez?)
Namun demikian, Aji berharap lagi nanti bisa berjalan sportif dan seru, serta saling respect.
“Hasil akhir apapun itu kami terima, semoga pertandingan nanti berjalan sportif dan fairplay,” tuturnya.
Sementara dipertandingan nanti Laskar Joko Tingkir tidak akan diperkuat oleh gelandang bertahan, Subagja Basith yang tidak bisa bermain karena harus menerima hukuman dari Komdis PSSI, setelah dipertandingan sebelumnya kontra Bhayangkara FC dianggap melakukan tindakan tidak sportif saat terjadi ketegangan dengan Muhammad Hargianto.
“Terkait sanksi tersebut, saya sudah berbicara dengan Basith agar dibuat pelajaran dan tidak terulang lagi di pertandingan berikutnya. Sebagai pemain muda, grafik permainan cukup bagus, grafiknya terus meningkat setiap pertandingan,” ungkapnya,
Sehingga tidak bisa bermainnya Basith diakuinya sangat merugikan tim, karena menurutnya Basith saat ini sudah menjadi senjata baru bagi Persela. Namun demikian, Aji Santoso sudah mengantisipasi hal tersebut.
“Sudah menyiapkan pengganti Basith, melihat pemain yang ada opsinya ada Sendy Pratama atau Dio Permana,” terangnya.
Selain Basith, Laskar Joko Tingkir juga tidak bisa diperkuat oleh winger cepat, Saddil Ramdani, karena pemain tersebut masih bergabung dengan Timnas U-23.