Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penyerang asal Brasil milik Persipura Jayapura, Hilton Moreira, memilih Jaya Hartono sebagai pelatih terbaik yang pernah bekerja bersamanya sepanjang menekuni karier sebagai pesepak bola.
Lahir di Pindamonhangaba, Taubate, Brazil, 27 Februari 1981, Hilton memulai kariernya bersama Palmeiras Junior tahun 1996 sampai 1998.
Pada 2005 ia mulai masuk ke Indonesia untuk memperkuat tim asal Jawa Timur, Deltras Sidoarjo.
Bersama klub itulah Hilton pertama kali bekerjasama dengan Jaya Hartono, yang menjabat sebagai pelatih tim.
Sempat meninggalkan Deltras pada 2007 untuk bergabung dengan klub Brasil, Mixto, Hilton kembali lagi ke Deltras beberapa bulan kemudian atas permintaan manajemen dan Jaya.
(Baca juga: Dikabarkan Bakal Dicoret, Evan Dimas dan Ilham Udin Dapat Kritikan Pedas)
"Kalo memilih pelatih terbaik yang pernah bekerja sama dengan saya, saya memilih Jaya Hartono," ujar Hilton kepada BolaSport.com pada Rabu (9/5/2018) siang.
Memasuki Liga Super Indonesia edisi perdana pada 2009, Jaya direkrut Persib Bandung sebagai pelatih kepala.
Mengiringi kepindahannya dari Deltras ke Persib, Jaya membawa gerbong pemain yang berisikan Waluyo, Airlangga Sucipto, Hariono, dan Hilton.
Selama dua musim dengan Jaya Hartono di Persib, Hilton mampu mengemas 26 gol sebelum akhirnya berpisah pada musim 2010-11 lantaran Jaya Hartono mundur sebagai pelatih kepala.
Boleh dibilang mundurnya Jaya kala itu disebabkan oleh Hilton.
Jaya mundur dari Persib akibat tekanan dari bobotoh lantaran dianggap tak mampu memperbaiki performa Persib jika dibandingkan dari musim sebelumnya.
Diakui Jaya, salah satu faktor yang membuat performa Persib menurun saat itu adalah absennya Hilton saat menjelang akhir musim lantaran cedera parah.
"Kami sangat kehilangan Hilton. Dua laga terakhir ini kurang mengigit walaupun ada Budi dan Airlangga. Hilangnya Hilton sangat terasa. (Cristian) Gonzales yang biasanya tinggal tunggu suplai bola jadi harus kerja lebih keras cari bola ke sana-kemari," kata Jaya seperti dikutip dari Kompas.com pada Maret 2010.
Kendati tak lagi bersama Jaya, Hilton tetap berseragam Pangeran Biru di musim 2010-11 saat diarsiteki oleh pelatih asal Serbia, Jovo Cuckovic, pada awal musim.