Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
(Baca Juga: Novri Setiawan Tak Pedulikan Mantan Rekannya di Persija yang Kini Berseragam Madura United)
Tiga gol yang bersarang ke gawang Ahmad Fauzi, menurut Djadjang, adalah murni kesalahan timnya.
Padahal sejak jauh-jauhi hari, pelatih yang akrab disapa Djanur ini sudah berpesan kepada pemainnya untuk konsentrasi di menit-menit awal.
"Kami sudah mampu menciptakan gol lewat skema permainan. Tapi kami kebobolan tiga gol murni dari kesalahan pemain kami sendiri."
"Bola nyangkut dan PS langsung counter dan gol," jelasnya.
A post shared by SuperBall.id (@superballid) on
"Di menit-menit awal juga sudah saya sampaikan tim itu harus konsen tapi mereka lengah juga."
"Ini yang sangat saya sesalkan," ungkapnya.
Hal senada juga diucapkan Winger PSMS, Antoni Nugroho yang hanya memohon maaf kepada suporter atas kegagalan mereka.
Sebagai pemain, ia dan rekan-rekannya sudah berjuang dengan maksimal, namun lagi-lagi mereka pulang dengan tangan hampa.
"Saya dan kawan-kawan hanya mau mohon maaf saja kepada suporter PSMS atas kegagalan ini."
"Kita memang kalah tipis, tapi hasil akhir yang dilihat. Mau enggak mau kita harus pulang tanpa poin lagi," pungkasnya.