Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persija Jakarta akan melakoni dua laga kandang menghadapi Persebaya Surabaya dan Persib Bandung pada bulan Juni ini.
Kedua laga tunda Liga 1 2018 itu rencananya akan digelar di Stadion PTIK, Jakarta Selatan.
Memang, secara kapasitas penonton, stadion yang hanya menampung 2 ribu suporter itu terlalu sempit bila menggelar dua laga tersebut.
Namun, Persija tetap kekeh menggunakan kandang Bhayangkara FC itu untuk menjamu Persebaya dan Persib.
Hal itu dikarenakan Persija kesulitan menggunakan Stadion Patriot, Bekasi, dan Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, lantaran bentrok dengan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) serentak di Jawa Barat.
(Baca juga: Robertino Pugliara Siap Bela Persebaya Hadapi Persija meski Masih Dihantui Cedera)
Sementara Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, sedang persiapan menyambut Asian Games 2018.
Pihak Persebaya setuju untuk menggelar laga tunda pekan ke-12 melawan Persija di Stadion PTIK. Kabar itu disampaikan langsung oleh manajer Persebaya, Chairul Basalamah, saat dihubungi awak media.
"Kami menghargai keputusan dari PT Liga Indonesia Baru dan siap bermain dimana saja," kata Basalamah.
Apa yang diucapkan Basalamah berbeda dengan manajer Persib, Umuh Muchtar.
Umuh mengatakan bahwa pihaknya keberatan bila laga tunda pekan ke-6 itu digelar di Stadion PTIK.
Bahkan Umuh menyebutkan Persija sudah ketakutan lantaran memaksa Stadion PTIK untuk menjamu Persib.
Umuh menyarankan agar Persija mempergunakan stadion di daerah Jawa Tengah saja.
"Mereka itu sudah ketakutan, terus terang saja saya. Stadion PTIK kan gak masuk dari awal. Kenapa tidak di Solo atau Yogyakarta. Yang benar saja masa bermainnya di PTIK. Kalau ketakutan kalah ya udah menyerah saja," kata Umuh.
Pertandingan tunda Persija melawan Persebaya akan berlangsung pada Selasa (26/6/2018).
Selang empat hari kemudian, Macan Kemayoran akan menjamu Persib.