Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Laga klasik Persebaya Surabaya kontra PSMS Medan, Rabu (18/7/2018) di Gelora Bung Tomo Surabaya diprediksi bakal berjalan sengit.
Kedua tim saling mengalahkan ketika berada di Liga 2 musim lalu.
Asisten pelatih PSMS Medan, Suharto AD mengatakan pertandingan nanti menjadi laga yang sangat prestisius, mengingat kedua tim memiliki sejarah yang panjang di sepak bola Indonesia.
(Baca Juga: Resmi, Sang Pelatih Mundur Usai Bawa Islandia ke Piala Dunia untuk Pertama Kali)
"Ini laga prestisius, saya kira kedua tim tidak mau kalah maupun mengalah. Tapi kami optimis bisa meraih tiga poin," kata Suharto AD, Selasa (17/7/2018).
Suharto menambahkan meski ada transisi pelatih, namun laga nanti PSMS akan bermain seperti biasa.
(Baca Juga: Mantan Pelatih Sukses Real Madrid Segera Bereuni dengan Cristiano Ronaldo di Juventus)
"Kami akan bermain seperti biasa, tidak banyak perubahan. Hanya saya sedikit memberi motivasi dan taktik saja," ujar mantan pemain PSMS Medan ini.
Menurut Suharto AD, dalam lawatannya ke Surabaya, PSMS membawa semua pemain termasuk dua dari tiga pemain anyar yaitu Marko Kabiay dan Ramadhan Saputra.
Sedangkan Rahmat Hidayat belum bisa bertanding dan ditinggal di Medan.
(Baca Juga: Richard Mainaky Ungkap Alasan Khusus Ketika Hafiz Faizal Dipasangkan dengan Gloria Emanuelle Widaja)
Sementara, pemain pilar Frets Listanto Butuan tidak bisa dimainkan karena harus mengikuti pertandingan di Pekan Olahraga Angkatan Darat (PORAD) di Magelang.
"Kami membawa semua pemain termasuk Marko dan Ramadhan. Rahmat yang absen. Juga Frets yang absen, dia mengikuti PORAD di Magelang. Kami harus optimis menang sesuai dengan pesan pelatih Peter Butler," ucap Suharto AD.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada