Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Pemain Timnas U-16 Malaysia Diancam Dibunuh, Menpora Bertindak

By Bagaskara Setyana Adhie Perkasa - Minggu, 29 Juli 2018 | 18:35 WIB
Pemain timnas U-16 Malaysia, Amirulash. (instagram.com/amirulash9)

Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Syed Saddiq Abdul Rahman, turut memberikan tanggapan terkait kontroversi yang sedang dialami oleh pemain timnas U-16 Malaysia, Amirul Ashrafiq Hanifah.

Baru-baru ini pemain timnas U-16 Malaysia, Amirul Ashrafiq Hanifah, membuat heboh warganet Indonesia akibat foto yang ia unggah lewat Instastory.

Dalam unggahan tersebut Amirul dianggap melakukan pelecehan terhadap Indonesia karena memasang emoji bendera Indonesia secara terbalik.

(Baca juga: Siap-siap Rogoh Kocek, Inilah Harga Tiket Cabang Olahraga Sepak Bola Putra di Asian Games 2018)

 


Pemain Timnas U-16 Amirulash memasang bendera Indonesia terbalik di instastorynya saat keberangkatan ke Indonesia untuk laga Piala AFF U-16.(ISTIMEWA)

(Baca Juga: Piala AFF U-16 Ajang Persiapan Garuda Asia Sebelum Mentas di Piala Asia)

Tindakan tersebut langsung memancing emosi warganet asal Indonesia.

Berbagai reaksi tak senang dilontarkan oleh netizen asal Indonesia lewat berbagai cara.

Bahkan saking geramnya, Amirul sampai mendapat ancaman pembunuhan dari salah satu akun fanpage Instagram.

Beberapa hari setelah kontroversi tersebut, Amirul akhirnya angkat bicara dan meminta maaf kepada rakyat Indonesia.

Hanya, ancaman tersebut membuat Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia, Syed Saddiq, angkat bicara.

Menteri berusia 25 tahun itu menganggap ancaman seperti ini tak bisa ditolerir.

Lewat akun Twitter pribadinya, Syed mengungkapkan kekecewaannya atas ancaman tersebut.

(Baca Juga: Deretan Remaja Paling Menyita Perhatian di Liga 1 2018, Termasuk Inzaghi Muda dan Rory Delap dari Bogor)

 "Pemain sudah minta maaf. Pihak Indonesia juga sudah menerima permohonan maaf," kata Syed Saddiq sebagaimana dikutip BolaSport.com.

"Ancaman seperti ini tak bisa ditolerir. Saya menyarankan pihak yang bersangkutan untuk membuat laporan atas akun-akun tersebut. Keselamatan adalah prioritas kami. Saya sudah menghubungi menteri mereka soal masalah ini," tulisnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P