Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ketua pengelola Stadion Sriwedari, Sri Widadi, memberikan imbauan kepada suporter Persis Solo.
Imbauan tersebut diberikan terkait dengan rencana Persis Solo menggunakan Stadion Sriwedari sebagai kandang.
Proses renovasi Stadion Manahan membuat Persis Solo harus mencari kandang alternatif dalam menjalani sisa kompetisi Liga 2 2018.
Sebelumnya, Persis telah menggunakan Stadion Wilis sebagai kandang saat menjamu Persita Tangerang, Senin (30/7/2018).
(Baca Juga: PSSI Bingung soal Tempat Latihan Timnas U-23 Indonesia)
Pihak tim berjulukan Laskar Sambernyawa tersebut masih mengganggap laga kandang mereka bak laga tandang
dikarenakan beberapa hal, termasuk uji lapangan sebelum pertandingan dan atmosfer yang ada.
Stadion Sriwedari pun dipilih sebagai kandang Persis dengan beberapa catatan pembenahan.
Sri Widadi sebagai ketua pengelola menyambut positif rencana tersebut.
Tetapi, ia juga tetap memberikan catatan kepada suporter tim asal Kota Bengawan.
(Baca Juga: PSSI Sudah Siapkan Pelatih untuk Timnas Indonesia Senior)
"Saya sarakan kepada semua pendukung Persis untuk menjaga Stadion Sriwedari dan jangan sampai terkena sanksi, apalagi kalau Persis sampai terkena sanksi usiran," kata pria yang akrab disapa Dadit tersebut kepada SuperBall.id dan BolaSport.com, Kamis (2/8/2018).
Dadit juga berharap, suporter menjaga stadion tertua di Indonesia dengan tidak melakukan corat coret.
"Pak Walikota tidak suka corat-coret, jadi dimohon kerja samanya."
"Jangan sampai Persis tidak bisa memakai kandang di Solo. Mari sama-sama mendukung Persis supaya bisa ke Liga 1," tegasnya