Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Ini Kata Pelatih Timnas U-16 Malaysia Usai Ditaklukkan Timnas U-16 Indonesia

By Suci Rahayu - Jumat, 10 Agustus 2018 | 13:53 WIB
Pelatih timnas U-16 Malaysia, Raja Azlan Shah Raja Soib memberi instruksi kepada pemainnya dari pinggir lapangan saat melawan Indonesia pada laga semifinal Piala AFF U-16 2018 di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Jawa Timur, Kamis (09/08/2018) malam. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Kekalahan 0-1 dari tuan rumah pada fase semifinal Piala AFF 2018 di Gelora Delta, Sidoarjo, Kamis (9/8/18), tidak terlalu disesali oleh kubu timnas U-16 Malaysia.

Pelatih timnas U-16 Malaysia, Raja Azlan Shah Raja Soib, menyebut bahwa para pemainnya sudah bermain sangat baik, khususnya dalam bertahan menahan gempuran Indonesia.

(Baca Juga: Rahmad Darmawan Tidak Akan Ubah Taktik Kontra Persib)

“Hari ini adalah pertandingan yang sangat berat bagi kami. Namun saya juga memuji pertahanan kami yang bermain dengan baik. Sebenarnya kami sempat mencoba menyerang. Tapi Indonesia menekan terus,” ucap Raja Azlan di depan wartawan, termasuk BolaSport.com, dalam sesi konferensi pers seusai pertandingan

"Indonesia benar-benar punya organisasi serangan yang bagus dan terus menerus menekan kami sejak dari atas. Sehingga mau tidak mau pilihan kami adalah bertahan total, dan mencoba melakukan serangan balik. Taktik ini sempat berjalan dengan baik, namun hasilnya belum berpihak kepada kami,” katanya.

Soal terjadinya gol melalui tendangan penalti Bagus Kaffi di menit ke-72, Raja Azlan juga tidak terlalu risau.

(Baca Juga: Sandiaga Uno Cawapres, Persija Bicara Nasib Stadion untuk Jakarta)

Ia menganggap itu adalah hal yang wajar, karena para pemainnya sudah dirundung kelelahan hingga terjadi kesalahan komunikasi dalam bertahan.

“Soal gol mereka, itu adalah situasi di mana pemain kami sudah sangat letih, hingga membuat kesalahan, akhirnya terjadi penalti. Ini adalah bagian dari pertandingan, dan kami menerima dengan baik,” tuturnya.

Raja Azlan juga menilai pertandingan berjalan dengan baik, khususnya sambutan dari suporter Indonesia. Ia tidak melihat ada teror-teror berlebihan yang bisa membahayakan pemainnya.

"Ada tekanan dari suporter itu biasa. Namun, saya tidak melihat ada gangguan yang berlebihan. Mungkin hanya di awal-awal ada suara kurang enak," katanya.

"Tetapis selanjutnya mereka memberikan dukungan dan suport dengan baik kepada tim Indonesia, serta memperlakukan kami juga sesuai dengan porsinya. Sama sekali tidak ada masalah, semua berjalan baik,” kata Raja Azlan.

(Baca Juga: Malaysia Miliki Target yang Sama Dengan Indonesia di Asian Games 2018)

Langkah Malaysia tidak otomatis terhenti akibat kekalahan dari skuat Garuda Asia. 

Muhammad Asman Asrul Sukarnain dan kawan-kawan akan memperebutkan peringkat ketiga kontra Myanmar, yang kalah di semifinal dari Thailand, di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, pada Sabtu (11/8/2018).

Adapun laga puncak antara Timnas U-16 Indonesia kontra Thailand berlangsung di tempat yang sama setelahnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P