Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi mengakui jika permainan timnas U-23 Indonesia ketika mengalahkan Hong Kong di Stadion Patriot Candrabhaga, Kota Bekasi pada Senin (20/8/2018) sudah sesuai dengan harapannya.
Pada laga terakhir di babak penyisihan Grup A tersebut, timnas U-23 Indonesia mampu mengalahkan timnas U-23 Hong Kong dengan skor 3-1.
Setelah sebelumnya tertinggal melalui gol yang dicetak Lau Hok Ming pada menit ke-38, Indonesia baru dapat menyamakan kedudukan dan memastikan kemenangan di babak kedua.
(Baca juga: Gagal Main pada Asian Games 2018, Ini Fakta Ezra Walian untuk Laga Perdana Liga Belanda Musim 2018-2019)
Irfan Jaya membuka keran gol Garuda Muda di malam itu ketika paruh kedua baru berjalan sekitar satu menit.
Kemudian secara berturut-turut, Stefano Lilipaly (85') dan Hanif Sjahbandi (90+4') memastikan kemenangan skuat besutan Luis Milla tersebut.
(Baca juga: Mantan Striker Arema dan Persib Ini Dituding Jadi Biang Kerok Kehancuran Karier Daniel Agger)
Ketua Umum PSSI, Edy Rahmayadi yang hadir langsung di stadion pada pertandingan itu tak mampu menyembunyikan kebahagiaannya.
Kepada BolaSport.com, Edy mengungkapkan jika apa yang ditunjukkan Hansamu Yama dkk di atas lapangan sudah sesuai dengan apa yang diharap-harapkan.
Kendati di babak pertama, masih menurut Edy, anak-anak besutan Luis Milla tidak bermain lepas.
"Itu yang kami harapkan dan anak-anak di babak pertama bermain agak terlalu menjaga, terlalu takut. Tetapi di babak kedua, mereka bermain bagus dan membuahkan hasil," ujar Edy.
(Baca juga: Masalah Finansial Jadi Penghalang PSIS Bawa Pulang Putra Daerah dengan Label Pilar Timnas)
Edy mengatakan, gol Lilipaly menjadi favoritnya pada laga itu.
"Gol Lilipaly itu sebenarnya susah, tetapi dia coba dengan cara dia dan masuk. Makanya, itu spesial menurut saya," ujarnya menambahkan.
Pada menit ke-85,pemain Bali United itu memang mencetak gol dengan cara yang cantik.
Mendapat umpan dari Alberto "Beto" Goncalves, ia mengelabuhi satu pemain belakang Hong Kong sebelum menceploskan bola ke gawang dengan sepakan keras.
(Baca juga: Optimisme Milan Petrovic sebagai Satu-satunya Pelatih yang Tak Gunakan Jasa Striker Asing di Liga 1 2018)