Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persita Raih Satu Poin di Stadion Baru Saat Hadapi Semen Padang

By BolaSport - Kamis, 6 September 2018 | 10:20 WIB
Skuat Persita Tangerang saat melawan Persis Solo pada pekan ke-11 Liga 2 2018 di Stadion Wilis, Madiun, Senin (30/7/2018) ( CHRISTINA KASIH/BOLASPORT.COM )

Bertanding di kandang baru tuan rumah Persita Tangerang, Stadion Benteng Taruna, Tangerang, tim tamu Semen Padang FC mampu mengambil satu poin.

Sebaliknya, bagi Persita, kandang baru ternyata belum bisa membantu untuk membalas kekalahan 0-1 pada putaran pertama di Padang, meski banyak peluang yang diciptakan tim berjuluk pasukan Pendekar Cisadane.

Semen Padang membuka keunggulan di menit ke-28 melalui striker anyar mereka, Rizki Novriansyah. Sementara gol penyeimbang diciptakan striker Persita, Aldi Al Achya pada menit ke-65.

(Baca Juga: Cristiano Ronaldo Bisa Menggaji 2 Pemain Termurah Ini Selama 1.550 Tahun)

Hasil satu poin Semen Padang masih memberi jarak empat poin dengan peringkat kedua klasemen sementara grup Barat, Persis Solo.

Sedangkan Persita tetap bertahan di posisi ketiga dengan 21 poin, empat angka di bawah Persis.

Sebenarnya, Persita punya kesempatan untuk membalas kekalahan di putaran pertama.

Tetapi penampilan kiper muda Semen Padang, Rendy Oscario, mampu mengagalkan pesta perdana di stadion baru mereka.

Pengusaan bola Egy Malgiansyah dan kawan-kawan juga jauh lebih banyak dibanding tim tamu. Bahkan hampir 60 persen, terutama di babak kedua.

Tetapi solidnya pertahanan Semen Padang FC yang dikawal Ngurah Nanak dan cemerlangnya penampilan Rendy, membuat anak-anak Tangerang tak begitu leluasa untuk mencetak gol.

Semen padang yang tampil tanpa bintangnya Irsyad Maulana, seakan lebih percaya diri untuk bisa mengais tiga poin.

(Baca Juga: Inter Milan Berada di Grup Neraka, Samir Handanovic Tak Sabar Beraksi di Liga Champions)

Apalagi tampilan baru anak-anak Bukit Indarung dengan lebih mengoptimalkan pemain senior Rudi di lapangan tengah, semakin memberi gairah baru untuk terus bertahan di posisi puncak klasemen.

Pelatih Semen Padang, Syafrianto mengakui kalau timnya merasa lebih kesulitan menembus pertahanan lawan, terutama di babak kedua. Tetapi permainan yang lebih berpola dari anak-anaknya bisa terhindar dari kekalahan.

"Alhamdulillah, sebuah perjuangan yang sangat berat. Anak-anak bermain dengan spirit yang luar biasa," sebutnya.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P