Pelatih Persib Mario Gomez: Persija Harus Jadi Korban Berikutnya

Setelah menaklukkan Arema FC dan Borneo FC, misi Persib berikutnya adalah membungkam Persija Jakarta.

Persib menekuk Arema FC 2-0 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Kota Bandung, Kamis (13/9/2018).

Empat hari kemudian, Senin (17/9/2018), Persib menjemput kemenangan 1-0 dari kandang Borneo FC.

Dua kemenangan itu merupakan setengah dari misi Pelatih Persib Mario Gomez pada bulan September 2018 ini.

Setengah misi berikutnya pada September 2018 ini adalah menghadapi Persija Jakarta dan Madura United.

Pelatih Persib Mario Gomez kini mengaku langsung fokus untuk laga kontra Persija Jakarta pada pekan ke-23 Liga 1 2018.

Menurut Mario Gomez, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Persib.co.id, Selasa (18/9/2018), kemenangan 1-0 atas Borneo FC di Stadion Batakan, Balikpapan, Kalimantan Timur, bisa menjadi modal berharga untuk mengalahkan Macan Kemayoran.

"Saya senang karena semua pemain telah menunjukkan kerja kerasnya kemarin," ucap Mario Gomez.

"Tentu kemenangan membuat kondisi tim kami semakin positif."

"Next (berikutnya), saya ingin Persija kita kalahkan," tegas Mario Gomez.

Bagi pelatih asal Argentina berusia 61 tahun yang pernah menjadi asisten pelatih Hector Cuper di Valencia dan Inter Milan itu, bermain di kandang, Stadion Gelora Bandung Lautan Api, saat laga kontra Persija akan menjadi keuntungan tersendiri.

"Kami akan bermain dengan dukungan penuh bobotoh, tentu itu menjadi motivasi tambahan bagi semua pemain."

"Kalian tahu, semua pemain terlihat sudah tidak sabar bermain di pertandingan lawan Persija nanti," tandas Mario Gomez.

Duel klasik Persib versus Persija ini semula akan digelar pada Minggu (23/9/2018) pukul 18.30 WIB.

Namun, Polrestabes Kota Bandung memintanya diundur menjadi Selasa (25/9/2018) pukul 15.30 WIB.

Alasannya, tanggal 23 September 2018 bersamaan dengan dimulainya jadwal kampanye damai pemilihan legislatif (pileg) dan pemilihan presiden (pilpres) 2019.

Atas pertimbangan keamanan, Polrestabes Bandung melalui surat dengan nomor B/3486/IX/2018/ Bag.Ops tentang Permohonan Pengubahan Jadwal Pertandingan Persib Bandung versus Persija Jakarta tertanggal 17 September 2018 merekomendasikan agar hari dan jam kick-off diubah.

"Kami mengusulkan kepada pihak panpel agar jadwal pertandingan antara Persib Bandung versus Persija Jakarta yang semula terjadwal bertanding pada Minggu tanggal 23 September 2018 pukul 18.30 WIB dapat diubah waktunya menjadi hari Selasa tanggal 25 September 2018 pukul 15.30 WIB," tulis surat bertanda tangan Kapolrestabes Bandung Komisaris Besar Irman Sugema itu.

PT LIB belum bisa memutuskan permintaan untuk mengundurkan jadwal Persib kontra Persija itu.

"Surat baru kami terima hari ini," ujar Chief Operational Officer PT LIB Tigoh Shalomboboy.

"Perlu diketahui, banyak hal yang harus dipikirkan untuk mengubah jadwal pertandingan."

"Bukan melulu pada kondisi atau situasi kedua tim yang bertanding, kami harus mempertimbangkan aspek lain yang tak kalah penting," tegas Tigor.

Tetap Fokus

M Al Amin Syukur Fisabillah mengaku senang dapat membantu Persib mengalahkan Borneo FC 1-0 di Stadion Batakan, Balikpapan.

Pada laga itu Syukur Fisabilillah diturunkan sebagai starter untuk mengisi posisi yang biasanya diisi oleh Bojan Malisic.

Pemain yang akrab disapa Sabil itu justru tampil percaya diri dan kokoh di lini belakang Maung Bandung. 

“Jelas, ini belajar dari pertandingan-pertandingan sebelumnya, saya juga coba kerahkan seluruh kemampuan saya di laga itu, karena tim memang menginginkan tiga poin,” ujar Sabil, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Persib.co.id. 

Setelah sukses  merebut poin di kandang Borneo FC, Sabil menyatakan skuat Maung Bandung harus tetap fokus pada laga-laga selanjutnya. 

Hal itu sangat penting agar tren positif terus berlanjut demi menjaga posisi di peringkat teratas klasemen sementara. 

“Kita harus terus fokus. Kita dua kali menang, bekal yang sangat bagus buat lawan Persija, intinya tiga poin wajib,” tandas Sabil.