Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Federasi Sepak Bola Malaysia telah memecat Lim Teong Kim sebagai pelatih Timnas U-16 Malaysia setelah gagal di Piala Asia U-16 2018.
Timnas U-16 Malaysia, yang berperan sebagai tuan rumah, terhenti di penyisihan Grup A Piala Asia U-16 2018.
Yang lebih memalukan sekaligus menyakitkan, Timnas U-16 Malaysia menjadi juru kunci Grup A setelah menang satu kali dan kalah dua kali.
Lim Teong Kim ditunjuk menangani Timnas U-16 Malaysia karena berstatus sebagai Pengarah Akademi Mokhtar Dahari (AMD).
Akademi Mokhtar Dahari adalah pusat pengembangan sepak bola usia muda terbesar di Malaysia yang dibiayai negara melalui Program Pembangunan Sepak Bola Negara (NFDP).
Sebagai orang nomor satu di Akademi Mokhtar Dahari, Lim Teong Kim digaji 175.000 ringgit Malaysia atau sekitar Rp 640 juta sebulan tanpa potong pajak, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Berita Harian Malaysia.
Namun, posisi Lim Teong Kim sebagai Pengarah Akademi Mokhtar Dahari kini menjadi tanda tanya setelah Timnas U-16 Malaysia gagal mencapai target ke Piala Dunia U-17 2019 di Peru.
Banyak pihak terkait di Malaysia menuntut agar Lim Teong Kim dicopot dari jabatan Pengarah Akademi Mokhtar Dahari.
Menjawab tuntutan itu, Menteri Pemuda dan Olahraga Malaysia Syed Saddiq Syed Abdul Rahman menegaskan, pihaknya tak memecat Lim Teong Kim dari jabatan Pengarah Akademi Mokhtar Dahari.
Hanya saja, Syed Saddiq menjelaskan akan menilai kembali paket gaji 175.000 ringgit Malaysia itu.