Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Peter Butler Ingin PSMS Tampilkan Pertahanan Kokoh Saat Hadap PS Tira

By Aulli Reza Atmam - Selasa, 9 Oktober 2018 | 12:42 WIB
Pelatih PSMS Medan, Peter Butler, mengawal latihan tim di Stadion Teladan, Medan, Selasa (25/9/2018). (@PSMSMEDANOFFICIAL/INSTAGRAM)

"Itu (pertahanan) selalu menjadi upaya kami untuk terus memperbaikinya, tetapi untuk melakukan itu harus mengubah seluruh pemain belakang dan kami tidak memiliki personel dan waktu untuk melakukan itu," katanya kepada Tribun, Senin (8/10/2018) lewat sambungan selular.

Juru taktik asal Inggris ini mengungkapkan bahwa saat ini fullback yang dimiliki PSMS bisa terbilang termuda

Pasalnya, dua bek sayap yang diturunkan saat menghadapi Barito Putera di antaranya Fredyan Wahyu yang berumur 20 tahun dan Gusti Sandria (23).

Namun, Butler tetap optimistis bisa membangun tim yang bermaterikan pemain yang ada untuk bisa mengeluarkan tim dari zona degradasi.

"Fullback kami masih muda dan tidak berpengalaman tetapi mereka akan belajar lembur untuk memperbaiki di setiap latihan. Saya optimistis dengan apa yang dimiliki, dengan bijaksana bisa merubah tim demi sedikit untuk bisa lebih baik dan ini butuh kerja keras," tegasnya.

Ia juga menambahkan performa timnya saat ini lebih percaya diri untuk menghadapi laga tandang dari sebelumnya.

"Saya pikir para pemain menunjukkan karakter dan semangat bermain yang lebih baik. Bagaimana mereka berani tampil menyerang meski mereka tahu harus menjaga lini belakang. Tapi ini perlu untuk dipertahankan," bebernya.

Untuk menghadapi PS Tira, Butler mengakui bahwa tim lawan juga tim yang kuat.

Namun kemenangan bisa menjadi harga mati berhubung kedua tim saat ini sama-sama bertengger di papan bawah.

"Kita akan liburkan para pemain satu hari, Selasa kita akan kembali genjot para pemain untuk menghadapi PS Tira karena saya tahu PS Tira saat ini cukup bagus performanya. Tapi bila ingin keluar dari zona degradasi kita harus bisa meraih poin penuh," jelasnya.