Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cara Mudah Naik Kasta, Menguak Praktik Pengaturan Skor oleh Oknum PSSI

By BolaSport - Selasa, 18 Desember 2018 | 16:37 WIB
Ilustrasi pengaturan skor. (TRIBUNNEWS.COM)

Namun justru nasib apes yang diterima oleh Lasmi, uang yang sudah dikirim tidak kembali dan bahkan malah harus dituntut membayar Rp 99 juta lagi.

"Pertama kami kirim Rp 175 juta, kemudian katanya masih kurang Rp 50 juta dan kita tambah."

"Ternyata kami kalah lawan Kediri, otomatis gak lolos dan tidak jadi tuan rumah. Kami minta kembali uangnya. Dan bukanya kembali justru malah minus Rp 99 juta," tuturnya.

(Baca Juga: RANKING FIFA - Peringkat Indonesia Anjlok setelah Piala AFF 2018)

(Baca Juga: Hasil Drawing 16 Besar Liga Champions Sangat Menarik)

Karena hal itu, Lasmi mengaku trauma dan tidak ingin lagi masuk ke dunia sepak bola.

Ayah Lasmi, Budhi Sarwono, bahkan sampai memutuskan untuk mengundurkan diri dari posisi Ketua Askab PSSI Banjarnegara.

"Hal itu membuat ayah saya marah besar, dan meminta saya supaya tidak usah main di situ."

"Ibaratnya kalau bola Indonesia seperti ini tidak bakal maju," katanya.

Berikut video pengakuan dari manajer Persibara selengkapnya:

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P