Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Prestasi mentereng, PSSI tunjuk Simon McMenemy
Sementara itu, wakil Ketua Umum PSSI, Joko Driyono, menceritakan proses yang dilakukan pihaknya dalam menentukan Simon McMenemy dan Indra Sjafri sebagai pelatih tim nasional.
(Baca Juga: Kata M Nasuha Soal Dugaan Adanya Pengaturan Skor di Final Piala AFF 2010)
(Baca Juga: Firman Utina Ceritakan Soal Kegagalannya Mengeksekusi Tendangan Penalti di Final Piala AFF 2010)
Dalam konferensi pers yang digelar di Hotel Sultan, Jakarta, pada Kamis (20/12/2018), PSSI mengangkat Simon sebagai pelatih timnas senior.
Jokdri menjelaskan bahwa PSSI menetapkan dua sampai tiga poin sebelum menetapkan pelatih. Poin pertama adalah target timnas"
"Kedua adalah sumber daya menyangkut daya dukung dan pola kompetisi.
"Dari dua target itu, muncul pelatih. PSSI menggodok beberapa nama dan akhirnya Simon cocok dengan target yang disebutkan.'
"Selain itu, dia punya catatan yang bagus," kata Jokdri.
Simon McMenemy memiliki prestasi cemerlang bersama Bhayangkara FC.
Pelatih asal Skotlandia tersebut mampu membawa The Guardian menjuarai Liga 1 2017.
Pada musim 2018, Simon gagal membawa tim untuk mempertahankan gelar juara setelah Bhayangkara FC finis di peringkat ketiga klasemen.
Untuk level timnas, Simon McMenemy pernah melatih Timnas Filipina pada Piala AFF 2010.
Dia berhasil membawa tim tersebut ke babak semifinal sebelum tersingkir di tangan Indonesia.