Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Persebaya Djadjang Nurdjaman (Djanur) mengakui, kehilangan Damian Lizio memang mengurangi kekuatan timnya.
Namun, Djanur menegaskan, Persebaya tetap bisa mengalahkan Persib tanpa playmaker kelahiran Argentina itu.
Gelandang serang berusia 30 tahun berkebangsaan Bolivia dan Argentina itu terkena kartu merah saat melawan Persela Lamongan.
”Persebaya sudah melalui banyak pertandingan tanpa pemain yang biasanya menjadi starter, bisa menang,” kata Djanur, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari Persebaya.id.
”Tanpa Lizio, kami akan memaksimalkan pemain yang ada untuk meraih kemenangan lawan Persib,” imbuh Djanur.
Mantan pelatih Persib itu mencontohkan, Persebaya bisa menang 2-1 melawan Borneo FC di Samarinda saat Otavio Dutra dari Brasil absen.
Menurut Djanur, skuatnya juga tetap bisa menampilkan permainan sangat impresif di kandang Madura United tanpa Dutra dan Hansamu Yama dalam Piala Indonesia.
Djanur menambahkan, publik melihat, Persebaya seharusnya bisa mengalahkan Madura United di babak delapan besar Piala Indonesia itu andai saja wasit memimpin dengan adil.
Persebaya akhirnya kalah 1-2 dari Madura United dan gagal ke semifinal Piala Indonesia.
Djanur sudah menyiapkan pemain yang pas untuk mengisi posisi Damian Lizio.
Djanur menyatakan akan memaksimalkan dua sesi latihan terakhir di Stadion Gelora Delta, Sidoarjo, dan official training di Stadion Gelora Bung Tomo.
Fandi Eko Utomo menjadi salah satu pemain yang bisa mengisi posisi Damian Lizio.
Fandi Eko Utomo akan bekerja sama dengan Misbakus Solikin dan M Hidayat di lini tengah.