Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Suporter Diminta Tak Marah Andai Pelatih Timnas Indonesia Bukan Luis Milla

By Muhammad Robbani - Senin, 11 November 2019 | 19:40 WIB
Pelatih Timnas U-23 Indonesia, Luis Milla, mencoba menenangkan para pemainnya dari tepi lapangan pada laga Grup A Asian Games 2018 versus Palestina di Stadion Patrtiot, 15 Agustus 2018. ( FERNANDO RANDY/BOLASPORT.COM )

Kabarnya eks pelatih timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018 itu hanya bergaji Rp 700 juta sebulan, sementara Luis Milla mendapatkan penghasilan Rp 2,2 miliar per bulan.

PSSI siap mendapatkan kritikan dari suporter timnas Indonesia setelah ada keputusan siapa pelatih tim Merah Putih. Ratu Tisha mengatakan PSSI hanya bekerja keras untuk memberikan yang terbaik ke timnas Indonesia.

Nama Luis Milla kembali mencuat setelah publik meminta PSSI kembali mendatangkan pelatih asal Spanyol itu. Luis Milla sebelumnya mendapatkan durasi kontrak dua tahun, tetapi gagal memenuhi target PSSI.

Baca Juga: Kata Bagus Kahfi soal Pamitnya Fakhri Husaini dari Timnas U-19 Indonesia

Luis Milla gagal mempersembahkan medali emas saat menukangi timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2019. Eks pemain Barcelona itu juga gagal membawa timnas U-23 Indonesia melaju ke empat besar.

"PSSI akan selalu menerima kritikan, cacian, makian, sumpah serapah, akan kami terima dengan senyuman dan kerja keras," kata Ratu Tisha.

"Ini dinamika sepak bola. Ini tandanya banyak yang sayang sama PSSI. Kalau tidak mereka, tak akan menunggu sampai mengemukakan pendapatnya."

"Kami harus terima segala macam hal yang positif," tutup Ratu Tisha.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P