Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Pelatih Persija Jakarta, Edson Tavares, ternyata sudah sangat lama mengenal sosok Bambang Pamungkas.
Edson Tavares mengaku sudah bertemu dengan Bepe, sapaan akrab Bambang Pamungkas, pada 2001 di China.
Saat itu, Edson Tavares memang sedang berada di China.
Dari laman Wikipedia, pada tahun itu ia sedang melatih klub China, Chongqing Lifan.
Edson Tavares kemungkinan datang ke stadion langsung untuk menyaksikan pertandingan China melawan timnas Indonesia pada ajang Kualifikasi Piala Dunia 2002.
Kala itu Bepe bermain, namun timnas Indonesia menelan kekalahan 1-2 dari China.
“Pertama kali saya bertemu Bepe itu tahun 2001. Saat itu saya sedang berada di China,” kata Edson Tavares.
“Babak pertama Indonesia unggul 1-0. Tetapi pada babak kedua, China menang 2-1,” ucap pelatih berusia 63 tahun tersebut.
Selang tiga tahun kemudian, Edson Tavares kembali bertemu dengan Bepe.
Saat itu ia sedang melatih timnas Vietnam dan Bepe membela timnas Indonesia pada Piala Tiger 2004 yang sekarang bernama Piala AFF.
“Saya bertemu lagi ketika Vietnam melawan Indonesia. Saat itu Bepe bermain. Dia merupakan pemain bintang,” kata Edson Tavares.
Kedekatan Edson Tavares dengan Bepe semakin erat setelah ia memutuskan menerima pinangan Persija Jakarta.
Meski begitu, kedekatan mereka berjalan singkat karena Bepe dikabarkan akan segera pensiun.
Walaupun singkat, Edson Tavares sangat mengenal karakter pemilik nomor punggung 20 itu.
Ia menilai Bepe merupakan sosok pesepak bola yang profesional dan bisa membimbing pemain-pemain muda Persija Jakarta.
Bepe akan merasakan atmosfer pertandingan kandang terakhir saat Persija Jakarta menjamu Persebaya Surabaya pada pekan ke-33 Liga 1 2019 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (17/12/2019).
Edson Tavares pun berharap Bepe bisa mengakhiri kariernya dengan indah.
“Akan sangat menguntungkan apabila klub mempertahankan dia, tetapi kita akan lihat bersama bagaimana dia mengakhiri kariernya dengan baik,” ucap Edson Tavares .