Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Langkah mulia diambil oleh Manchester United (MU) ditengah krisis wabah Covid-19.
Karena pandemi Covid -19 yang semakin meluas di Inggris, kompetisi liga terpaksa dihentikan sementara paling tidak hingga 30 April 2020.
Tentu saja ini berdampak buruk pada staff pertandingan setiap klub di Liga Inggris.
Pasalnya para staff pertandingan otomatis tidak memiliki pekerjaan selama tidak ada laga Liga Inggris.
Baca Juga: Jalani Karantina Mandiri, Romelo Lukaku: Saya Hampir Menjadi Gila
Mereka pun mengkhawatirkan pendapatan atau gaji mereka jika tidak ada yang dikerjakan.
Namun MU melakukan perjanjian bahwa seluruh staff pertandingan akan tetap mendapat gaji selama Liga Inggris ditangguhkan.
Untuk itu MU menggelontorkan dana sebesar 1 juta pounds atau setara 18,7 miliar rupiah.
"Manchester United telah mengkonfirmasi bahwa akan membayar semua staff pertandingan dan non-pertandingan selama Liga Inggris ditangguhkan atau tanpa penonton."
"Itikad baik ini mencerminkan keinginan klub untuk mengurangi ketidakpastian keuangan yang dihadapi tenaga kerja lepasnya, dan mengakui peran penting yang mereka mainkan dalam memberikan layanan kepada suporter."
Baca Juga: PSS Sleman Liburkan Pemainnya Setelah Lakukan Tes Kesehatan
"Semua pertandingan Liga Inggris saat ini ditangguhkan hingga setidaknya 30 April. Diskusi sedang berlangsung dengan pihak Liga Inggris tentang apa yang akan terjadi pada pertandingan setelah tanggal itu, termasuk empat pertandingan tersisa yang dijadwalkan untuk dimainkan di Old Trafford musim ini," berikut pernyataan klub yang dikutip SuperBall.id dari Mirror.
CEO MU Ed Woodward menyetuji keputusan ini mengingat bagaimana klub selalu bergantung pada para staff untuk mengatur jalannya pertandingan.
"Kami mengandalkan staf kami yang luar biasa untuk memberikan layanan dan pengalaman yang luar biasa kepada para penggemar di Old Trafford," ungkap Ed Woodward.
Baca Juga: Petugas Medis di London Bisa Pakai Hotel Gratis Berkat Pemilik Chelsea
"Kami memahami bahwa ini adalah keadaan yang belum pernah terjadi sebelumnya dan ingin memberi mereka keamanan apa pun yang mungkin terjadi mengenai pertandingan kami yang tersisa musim ini. Kami berharap dapat menyambut kembali semua pendukung dan kolega kami ke Old Trafford secepatnya," pungkasnya.
Hal yang sama juga telah dilakukan Liverpool.
Klub berjuluk The Reds tersebut berjanji membayar hak para staff untuk tiga laga Liverpool yang tertunda hingga 30 April 2020.