Formula Matematika Memprediksi Klasemen Akhir Liga Inggris, Posisi Arsenal dan Tottenham Mengecewakan

SUPERBALL.ID - Sebuah formula matematika digunakan untuk membuat prediksi klasemen akhir Liga Inggris musim 2019-2020.

Liga Inggris saat ini sedang berhenti sementara sehubungan mewabahnya virus corona atau COVID-19.

Liga Inggris sebetulnya sudah tidak butuh waktu terlalu lama lagi untuk mencapai akhir musim.

Saat ini tinggal tujuh pekan tersisa hingga seluruh rangkaian laga tuntas digelar.

Liverpool FC menjadi penguasa klasemen sementara dengan koleksi 82 poin dari 29 laga.

Baca Juga: Cara Abduh Lestaluhu Jaga Badan Tetap Bugar di Tengah Jeda Liga 1

Posisi Liverpool secara matematis sulit dikejar oleh pesaingnya, Manchester City yang berada di posisi kedua dengan hanya mengoleksi 57 poin.

Catatan itu membuat The Reds punya peluang sangat besar untuk menjadi kampiun musim ini meski akhirnya Liga Inggris harus ditunda di tengah ketidakpastian kapan situasi normal kembali dan kompetisi bisa berlanjut dengan aman.

Di tengah kosongnya jadwal laga karena penundaan, seorang Profesor Matematika di Columbia University, Amerika Serikat, membuat prediksi mengenai klasemen akhir Liga Inggris dengan menggunakan model statistik kompleks.

Model yang dibuat oleh Profesor Julien Guyon itu menganalisa berbagai faktor seperti kekuatan lawan dan hasil laga kandang dan tandang yang mana model tersebut juga digunakan oleh FIFA untuk menyusun tabel peringkat dunia mereka.

Berdasarkan perhitungan lewat formula matematika Profesor Julien Guyon, hasilnya seperti yang sudah bisa ditebak, Liverpool diprediksi bakal menjadi juara.

Baca Juga: Tidak Ada Latihan Tim, Bek Bali United Lakukan Hal Ini

Liverpool diperkirakan mengoleksi total 106 poin pada akhir musim.

Seperti dilansir Football.London, Sementara itu untuk posisi empat besar sendiri yang merupakan zona Liga Champions, selain Liverpool, diprediksi akan diisi oleh Manchester City, Leicester City dan Chelsea.

Kemudian, posisi kelima bakal ditempati Manchester United.

Hasil prediksi tersebut sebenarnya tidak berbeda dengan kondisi klasemen sementara saat ini.

Miripnya hasil prediksi dengan klasemen sementara saat ini juga berlaku bagi dua tim besar lain, Arsenal dan

Tottenham Hotspur,  di mana keduanya diprediksi tidak akan mendapatkan jatah tampil di kompetisi Eropa.
Saat ini Arsenal ada di posisi kesembilan, sementara Tottenham di posisi delapan.

Tak hanya di papan atas, kesamaan antara hasil prediksi dengan situasi klasemen sementara saat ini juga berlaku di papan bawah.

Kini, tiga posisi terbawah yang merupakan zona degradasi ditempati oleh Bournemouth, Aston Villa, dan Norwich City.

Berdasarkan hasil prediksi, ketiganya memang diperkirakan bakal terdegradasi dan turun kasta.