Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Wasit Liga Spanyol serta penerapan VAR terus menerima kritik dari beberapa klub.
Kritik tersebut dikhususkan terutama pada wasit di laga Real Madrid.
Klub berjuluk Los Blancos tersebut dituduh terus menerima keuntungan dari wasit di beberapa laga terakhir.
Berbagai pihak mengomentari soal masalah ini, mulai dari Barcelona, Athletic Bilbao hingga Real Sociedad.
Presiden Barcelona, Josep Maria Bartomeu, mengatakan bahwa wasit dengan keputusannya saat melihat VAR jelas telah menguntungkan Real Madrid beberapa kali.
Baca Juga: Enam Momen yang Dinilai Buat Real Madrid Dapat Keuntungan dari VAR
Bartomeu menyoroti kemenangan 1-0 Real Madrid atas Athletic Bilbao pada Minggu (5/7/2020) dimana tim tamu menang berkat gol penalti Sergio Ramos.
“Saya melihat pertandingan di Bilbao, kemenangan lain untuk Madrid,” ungkap Bartomeu, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari ESPN.
“Pesan kami masih sama: Saya merasa buruk tapi VAR tidak setingkat dengan yang kami harapkan untuk ada di liga terbaik di dunia.”
“Sejak liga dimulai kembali, itu tidak terlalu adil dan itu berdampak pada hasil. Dan sepertinya itu selalu menguntungkan (tim) yang sama. Ada banyak pertandingan ketika VAR lebih menyukai (tim) yang sama dan banyak tim lain yang telah dirugikan,” tutur Bartomeu.
Hal yang sama dilontarkan oleh pelatih Barcelona, Quique Setien.
Ia merasa semakin tidak percaya dengan keberadaan VAR dalam pertandingan.
“Kepercayaan saya pada VAR semakin berkurang,” kata Setien dikutip dari Marca.
"Saya pikir kami memiliki alat yang membuat sepakbola lebih adil, tetapi saat ini sepertinya tidak cukup.”
“Ini tentang penafsiran dari sebuah insiden, yang bahkan bisa diputar ulang berkali-kali,” tambahnya.
Komentar lain dilemparkan oleh penyerang Bilbao, Iker Muniain.
Muniain menggerutu tentang ketidakkonsistenan VAR setelah gagal memberikan penalti kepada Bilbao dalam laga tersebut.
Pada menit 74 laga, Sergio Ramos terlihat menginjak kaki pemain Bilbao, Raul Gracia, di dalam kotak penalti saat Bilbao tengah melakukan serangan.
Namun wasit tidak memberikan penalti pada Bilbao.
Padahal Madrid mendapat penalti dengan cara yang sama, dimana bek Bilbao menginjak kaki Marcelo di dalam kotak penalti.
Baca Juga: Kalahkan Athletic Bilbao, Real Madrid Terus Menjaga Peluang dalam Perebutan Trofi Liga Spanyol
"Raul Garcia telah diinjak dan mereka bahkan tidak merevisinya, itulah bedanya,” kata Muniain dalam wawancara setelah laga, sebagaimana dikutip dari SportBible.
“Kami telah melihat dalam beberapa pekan terakhir ini, tim mana yang mendapatkan keputusan kontroversial ini. Semua orang dapat menarik kesimpulan sendiri,” tambahnya.
Tidak hanya Muniain, beberapa pemain Bilbao lain juga ikut melakukan sindiran melalui media sosial pribadi mereka.
Inaki Williams terlihat memposting ulang postingan media olahraga Spanyol, Movistar, dimana mereka mempertanyakan keputusan wasit untuk tidak memberi penalti pada Bilbao.
???????? https://t.co/SM1dDsL8Ap
— IÑAKI WILLIAMS (@Williaaams45) July 5, 2020
Hal yang sama juga dilakukan oleh Unai Lopez.
???????? https://t.co/2jqLZoOBJ5
— Unai Lopez (@unai10lopez) July 5, 2020
Baca Juga: Buntut Insiden di Laga Sebelumnya, Juventus Kehilangan Dybala dan De Ligt untuk Laga Kontra AC Milan
Pemain Bilbao lainnya, Dani Garcia, juga memprotes keputusan wasit.
Melalui akun Twitternya, Garcia menuliskan: "Anda tidak bisa mengatakan bahwa yang satu disengaja dan yang lain tidak!"
"Saya pikir saya telah mengendalikan situasi dan, karena nasib buruk, saya menginjaknya (Marcelo)."
“Tidak lama kemudian saya pikir mungkin saja dia mendapat bola sebelum saya.”
"Jika Anda memberi yang satu (penalti), Anda harus memberi yang lain juga. VAR mengambil alih sepakbola!"
Real Sociedad juga merasa dirugikan dengan keputusan wasit.
Dalam laga yang berlangsung di pekan 30 Liga Spanyol pada Senin (22/6/2020), Madrid dinilai dapat dua keuntungan dari keputusan wasit.
Baca Juga: Kapan Shin Tae-yong Kembali ke Indonesia? Asistennya Buka Suara
Pertama adalah saat wasit menganulir gol Real Sociedad yang dicetak oleh Adnan Januzaj.
Wasit membuat keputusan itu karena menilai posisi gelandang Real Sociedad, Mikel Merino, menghalangi pandangan kiper Madrid, Thibaut Courtois, saat Januzaj melakukan tembakan.
Kedua adalah saat wasit mengesahkan gol Karim Benzema di menit 70 laga.
Padahal Benzema terlihat menyentuh bola dengan lengannya saat mengontrol umpan dari Federico Valverde.
Namun pakar wasit Liga Spanyol, Juan Andujar Oliver, tidak melihat itu sebagai kesalahan.
"Tidak ada keraguan (bahwa ini penalti)," kata pakar wasit Liga Spanyol, Juan Andujar Oliver kepada Radio Marca.
"Bek sayap Madrid (Dani Carvajal) memotong di dalam dan bek Getafe dengan jelas menjatuhkannya. Penalti yang ditunjukkan dengan benar oleh wasit Martinez Munuera," sambung Andujar.