Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
SUPERBALL.ID - Langkah Indonesia menaturalisasi Marc Klok ternyata menjadi kabar buruk bagi Timnas Vietnam.
Vietnam menilai langkah naturalisasi striker asal Belanda itu merupakan ancaman menjelang digulirkannya kembali Kualifikasi Piala Dunia 2022.
Sebagaimana diketahui, pandemi Covid-19 telah memaksa FIFA menunda pertandingan Kualifikasi Piala Dunia 2022 dan menjadwal ulang ke tanggal yang belum bisa dipastikan.
Kondisi itu memberi banyak waktu kepada sejumlah timnas untuk lebih mempersiapkan pasukan mereka.
Baca Juga: Ini Alasan Timnas U-19 Indonesia Batal Lanjutkan TC ke Turki
Salah satu persiapan itu adalah naturalisasi pemain asing.
Malaysia menjadi timnas paling aktif dalam menaturalisasi pemain asing dengan jumlah 4-5 orang.
Indonesia juga tak mau ketinggalan dengan menunjukkan determinasinya melalui naturalisasi Marc Klok.
PSSI menaruh apresiasi sangat tinggi kepada Marc Klok karena mau menjadi WNI.
Bahkan, Menteri Pemuda dan Olahraga, Menteri Hukum dan HAM, dan DPR juga bergandengan tangan untuk membantu Klok dengan cepat meraih kewarganegaraan Indonesia.
Pada Senin (5/10/2020), Mochamad Iriawan dan Marc Klok berada di kantor PSSI, Jakarta, untuk menjalani rapat kerja virtual pemberian kewarganegaraan Indonesia bersama Komisi III DPR serta Kemenkunham dan Kemenpora.
Baca Juga: Jadwal Uji Coba Timnas U-19 Indonesia di Bulan Oktober
Ketiga lembaga negara tersebut telah menyetujui Marc Klok menjadi WNI.
Gelandang Persija Jakarta bernama lengkap Marc Anthony Klok itu sebetulnya sudah mengajukan proses naturalisasi sejak berseragam PSM Makassar tahun 2019.
Pemain kelahiran Amsterdam, Belanda, 20 April 1993, itu mengajukan proses naturalisasi karena ingin membela Timnas Indonesia.
"PSSI ikut senang Marc Klok selangkah lagi menjadi warga negara Indonesia," ujar Iriawan, sebagaimana dikutip SuperBall.id dari PSSI.org.
"Tentu ini hal yang positif bagi PSSI karena Klok bisa saja dipanggil memperkuat Timnas Indonesia."
"Klok merupakan pemain hebat, dia sudah menunjukkan talentanya saat bermain di beberapa liga di Eropa, lalu PSM Makassar dan saat ini bermain di Persija Jakarta,” ungkap Iriawan.
Iriawan menegaskan, saat ini PSSI lebih selektif untuk menyetujui program naturalisasi.
Baca Juga: Shin Tae-yong Bakal Kerepotan, Timnas Senior dan U-22 Terancam Tak Maksimal
“Kami tidak sembarangan mengajukan proses naturalisasi."
"Pemain yang benar-benar memiliki skill, teknik, serta attitude yang mumpuni dan bisa menambah kekuatan Timnas Indonesia yang akan diajukan proses naturalisasi oleh PSSI,” tegas Iriawan.
Cetak Prestasi Timnas
Sementara itu, Marc Klok bersyukur dan gembira bisa menjadi WNI.
“Terima kasih kepada Ketua Umum PSSI dan pihak-pihak yang telah membantu saya dalam proses naturalisasi ini," ucap Klok.
Klok merasa senang karena semua proses yang dilakukan bisa berjalan lancar.
"Selama ini, saya menikmati bisa bermain di Liga Indonesia serta tertarik juga dengan kultur budaya Indonesia yang dikenal dengan keramahannya."
"Saya berharap memperkuat dan meraih prestasi bersama Timnas Indonesia nantinya,” imbuh penyuka makanan gado-gado, tempe, dan perkedel itu.
Baca Juga: Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong Layak Tiru Cara Unik Park Hang-seo Perlakukan Pemain
Kehadiran pemain berusia 27 tahun ini tentu menyenangkan Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong, apalagi dia bisa bermain di banyak posisi.
Di bawah kepemimpinan Shin Tae-yong saat ini, Indonesia ingin meraih target baru dalam beberapa turnamen.
Meski sudah tak ada harapan untuk lolos ke Piala Dunia 2022, Indonesia dituntut mengerahkan seluruh kekuatannya demi harga diri yang tersisa.
Sebagaimana dikutip dari Thethao247.vn, dengan wajah-wajah baru seperti Klok dan Shin Tae-yong sendiri, Timnas Indonesia akan mendatangkan banyak kesulitan terhadap Vietnam.
Timnas Indonesia akan bersua Vietnam di Stadion Nasional My Dinh.
Pada pertemuan pertama di Gianyar, Bali, Indonesia menyerah 1-3 kepada Vietnam.
Vietnam sangat cemas langkahnya ke Piala Dunia 2022 dijegal.
Piala Dunia 2022 di Qatar kini menjadi target utama pemerintah dan rakyat Vietnam.
Saat ini, Vietnam masih memimpin klasemen Grup G dengan nilai 11 dari lima laga.
Malaysia mengancam di posisi kedua dengan nilai 9, disusul Thailand dengan nilai 8 dan Uni Emirat Arab (UEA) dengan nilai 6.
Vietnam masih akan bertandang ke markas Malaysia dan UEA.
JADWAL TIMNAS INDONESIA
Thailand vs Indonesia
Indonesia vs UEA
Vietnam vs Indonesia
Catatan: Tanggal main belum dibuat FIFA.